365 Soal Kuispedia Sejarah Nabi Muhammad SAW (Sirah Nabawiyah Lengkap dari Lahir sampai Wafat + Jawaban & Pembahasan – Update Berkala)
- Updated: September 18, 2025

65 Soal Kuispedia Sejarah Nabi Muhammad SAW adalah kumpulan soal interaktif lengkap tentang sirah nabawiyah dari lahir hingga wafat. Materi ini disusun dari sumber terpercaya: Al-Qur’an, hadis shahih, dan sejarah Nabi yang valid. Setiap soal dilengkapi dengan jawaban, pembahasan, serta pesan moral, sehingga cocok untuk anak, pelajar, guru, maupun orang tua.
Kuispedia ini mencakup peristiwa penting: Tahun Gajah, masa kanak-kanak Nabi, perjalanan dakwah, hijrah, perang besar seperti Badar, Uhud, hingga Haji Wada dan wafatnya Rasulullah ﷺ. Semua terangkum dalam 365 soal yang lengkap, menjadikannya referensi utama untuk belajar sejarah Nabi Muhammad ﷺ secara menyenangkan dan mudah dipahami.
Bagian 1: Masa Kelahiran & Kanak-kanak (570–576 M)
A. Peristiwa Gajah (Abrahah menyerang Ka’bah)

Soal Kuis 01: Latar Belakang Kedatangan Abrahah dan Pasukan Bergajah ke Makkah
Abrahah adalah seorang penguasa Yaman yang ingin menghancurkan Ka’bah agar orang tidak lagi berziarah ke Makkah. Ia datang dengan pasukan besar, lengkap dengan gajah-gajah perang. Apa alasan utama Abrahah menyerang Ka’bah?
A. Karena ia ingin merebut harta penduduk Makkah
B. Karena ia ingin menjadikan Ka’bah sebagai tempat ibadahnya
C. Karena ia ingin menghancurkan Ka’bah agar orang beribadah di gerejanya
D. Karena ia ingin menguasai perdagangan di kota Makkah
Kunci Jawaban: C. Karena ia ingin menghancurkan Ka’bah agar orang beribadah di gerejanya
Penjelasan: Abrahah membangun gereja megah di Yaman, namun gagal menarik orang berziarah. Ia marah dan berencana menghancurkan Ka’bah agar semua orang berpaling ke gerejanya.
Tahukah Kamu? Tahun terjadinya peristiwa ini dikenal dengan ‘Aamul Fiil (Tahun Gajah), tahun yang sama dengan kelahiran Nabi Muhammad ﷺ.
Pesan Kuis: Allah Maha Melindungi rumah-Nya dari segala bentuk kezaliman.
Kesimpulan: Peristiwa Gajah adalah tanda kekuasaan Allah yang menegaskan keagungan Ka’bah sebagai rumah ibadah.
FAQ:
Mengapa disebut Tahun Gajah?
Karena pasukan Abrahah membawa gajah perang besar untuk menghancurkan Ka’bah.
Soal Kuis 02: Tujuan Utama Abrahah Membangun Gereja Besar di Yaman
Abrahah mendirikan gereja besar bernama Al-Qullays. Apa tujuan utamanya?
A. Untuk menarik wisatawan asing
B. Agar seluruh bangsa Arab beribadah di Yaman, bukan di Makkah
C. Sebagai tempat pertemuan pedagang
D. Untuk menghormati leluhurnya
Kunci Jawaban: B. Agar seluruh bangsa Arab beribadah di Yaman, bukan di Makkah
Penjelasan: Abrahah membangun gereja dengan harapan bisa menggantikan Ka’bah sebagai pusat ibadah bangsa Arab.
Tahukah Kamu? Gereja ini dibangun dengan sangat megah menggunakan marmer, emas, dan ukiran indah.
Pesan Kuis: Kesombongan manusia tidak akan pernah mengalahkan rencana Allah.
Kesimpulan: Niat buruk Abrahah akhirnya gagal karena Allah menjaga Ka’bah.
FAQ:
Apakah gereja itu berhasil menggantikan Ka’bah?
Tidak, karena Allah melindungi Ka’bah.
Soal Kuis 03: Reaksi Penduduk Makkah Ketika Ka’bah Hendak Dihancurkan
Ketika Abrahah datang dengan pasukan besar, bagaimana reaksi penduduk Makkah?
A. Mereka lari meninggalkan kota karena ketakutan
B. Mereka melawan dengan senjata seadanya
C. Mereka pasrah dan menyerahkan perlindungan Ka’bah kepada Allah
D. Mereka bersekutu dengan pasukan Yaman
Kunci Jawaban: C. Mereka pasrah dan menyerahkan perlindungan Ka’bah kepada Allah
Penjelasan: Penduduk Makkah tidak sanggup melawan pasukan besar Abrahah, mereka yakin Allah akan menjaga rumah-Nya.
Tahukah Kamu? Ka’bah sejak Nabi Ibrahim didirikan memang menjadi rumah ibadah hanya untuk Allah semata.
Pesan Kuis: Dalam keadaan sulit, umat beriman harus percaya pada kekuatan Allah.
Kesimpulan: Kepasrahan kepada Allah membawa pertolongan yang luar biasa.
FAQ:
Mengapa penduduk Makkah tidak melawan?
Karena jumlah mereka sedikit dan mereka yakin Allah yang akan melindungi Ka’bah.
Soal Kuis 04: Sikap Abdul Muthalib Saat Berhadapan dengan Abrahah
Abdul Muthalib, kakek Nabi Muhammad ﷺ, berjumpa dengan Abrahah. Apa yang ia lakukan?
A. Memohon agar Ka’bah tidak dihancurkan
B. Meminta agar unta-untanya dikembalikan
C. Mengajak pasukan Makkah melawan
D. Menawarkan harta agar Ka’bah tidak dihancurkan
Kunci Jawaban: B. Meminta agar unta-untanya dikembalikan
Penjelasan: Abdul Muthalib dengan tenang meminta unta-untanya kembali, bukan meminta agar Ka’bah diselamatkan. Ia berkata, “Saya pemilik unta, sedangkan Ka’bah ada pemiliknya sendiri, yaitu Allah.”
Tahukah Kamu? Unta Abdul Muthalib berjumlah 200 ekor yang sempat dirampas oleh Abrahah.
Pesan Kuis: Seorang mukmin yakin bahwa Allah-lah yang melindungi segala urusan hamba-Nya.
Kesimpulan: Sikap Abdul Muthalib menunjukkan keteguhan iman dan tawakal.
FAQ:
Mengapa Abdul Muthalib tidak langsung meminta Ka’bah diselamatkan?
Karena ia yakin Allah sendiri yang akan melindungi rumah-Nya.
Soal Kuis 05: Peristiwa Burung Ababil Melempari Pasukan Gajah
Apa yang terjadi saat pasukan Abrahah mendekati Ka’bah?
A. Ka’bah roboh dengan sendirinya
B. Muncul badai pasir yang menelan pasukan
C. Burung Ababil datang membawa batu panas dari neraka Sijjil
D. Gajah-gajah menyerang tentaranya sendiri
Kunci Jawaban: C. Burung Ababil datang membawa batu panas dari neraka Sijjil
Penjelasan: Allah mengutus burung Ababil yang berbondong-bondong melempar pasukan dengan batu kecil yang sangat panas dan mematikan.
Tahukah Kamu? Batu yang dilempar burung Ababil menembus tubuh pasukan, hingga mereka mati bergelimpangan.
Pesan Kuis: Allah mampu mengalahkan pasukan besar dengan cara yang tidak terduga.
Kesimpulan: Kemenangan hakiki datang hanya dari Allah.
FAQ:
Apakah burung Ababil berjumlah sedikit?
Tidak, mereka datang dalam jumlah yang sangat banyak, memenuhi langit.
Soal Kuis 06: Nasib Abrahah dan Pasukannya Setelah Serangan Ababil
Apa yang terjadi pada Abrahah setelah serangan burung Ababil?
A. Ia selamat dan kembali ke Yaman dengan gagah
B. Ia terluka parah dan akhirnya mati dalam perjalanan pulang
C. Ia ditangkap oleh penduduk Makkah
D. Ia meminta maaf dan masuk Islam
Kunci Jawaban: B. Ia terluka parah dan akhirnya mati dalam perjalanan pulang
Penjelasan: Abrahah tidak langsung mati di tempat, tubuhnya hancur perlahan hingga ia wafat dengan hina dalam perjalanan pulang.
Tahukah Kamu? Sisa pasukannya juga binasa, hanya sedikit yang berhasil lari dalam keadaan luka parah.
Pesan Kuis: Kesombongan membawa kehancuran, sementara keimanan membawa keselamatan.
Kesimpulan: Allah menghinakan orang yang congkak dan menolong hamba-Nya yang beriman.
FAQ:
Apakah gajah-gajah juga ikut mati?
Ya, sebagian besar gajah mati terkena lemparan batu Ababil.
Soal Kuis 07: Hikmah Peristiwa Gajah dalam Al-Qur’an (Surah Al-Fil)
Apa hikmah utama dari peristiwa Gajah yang disebutkan dalam Surah Al-Fil?
A. Allah membiarkan orang jahat berkuasa di bumi
B. Allah selalu menjaga rumah-Nya dan menolong hamba-Nya yang beriman
C. Allah memberi kemenangan karena jumlah pasukan lebih banyak
D. Allah mengajarkan umat Islam cara berperang dengan burung
Kunci Jawaban: B. Allah selalu menjaga rumah-Nya dan menolong hamba-Nya yang beriman
Penjelasan: Surah Al-Fil menegaskan bahwa Allah Maha Kuasa, melindungi Ka’bah, dan mengalahkan musuh dengan cara yang luar biasa.
Tahukah Kamu? Surah Al-Fil adalah surah ke-105 dalam Al-Qur’an, hanya 5 ayat, namun penuh pelajaran mendalam.
Pesan Kuis: Selalu percaya pada perlindungan Allah dalam setiap keadaan.
Kesimpulan: Kisah Ababil adalah pelajaran bahwa kekuatan sebesar apa pun tidak berarti di hadapan Allah.
FAQ:
Mengapa Surah Al-Fil diturunkan?
Untuk mengingatkan umat bahwa Allah selalu melindungi rumah-Nya dan orang-orang beriman.
B. Kelahiran Nabi Muhammad SAW (Tahun Gajah)

Soal Kuis 08: Tahun Kelahiran Nabi Muhammad Dikenal Sebagai Tahun Gajah
Nabi Muhammad ﷺ lahir pada tahun yang sangat bersejarah. Tahun itu dikenal sebagai Tahun Gajah karena terjadi peristiwa penyerangan Ka’bah oleh Abrahah dan pasukannya yang menggunakan gajah. Mengapa tahun kelahiran Nabi disebut Tahun Gajah?
A. Karena gajah adalah hewan kesayangan Nabi
B. Karena saat itu Abrahah menyerang Ka’bah dengan gajah perang
C. Karena banyak gajah hidup di Makkah
D. Karena gajah adalah lambang kekuasaan bangsa Arab
Kunci Jawaban: B. Karena saat itu Abrahah menyerang Ka’bah dengan gajah perang
Penjelasan: Tahun kelahiran Nabi Muhammad ﷺ disebut ‘Aamul Fiil (Tahun Gajah), karena bertepatan dengan peristiwa gagalnya Abrahah menghancurkan Ka’bah menggunakan pasukan bergajah.
Tahukah Kamu? Tahun Gajah bertepatan dengan sekitar tahun 570 M dalam kalender masehi.
Pesan Kuis: Allah menyiapkan kelahiran Nabi di tahun penuh mukjizat, sebagai tanda keistimewaannya.
Kesimpulan: Nabi Muhammad ﷺ lahir di tahun bersejarah yang dijaga Allah dengan turunnya burung Ababil.
FAQ:
Apakah Tahun Gajah hanya penting bagi penduduk Makkah?
Tidak, peristiwa ini menjadi sejarah besar seluruh umat Islam.
Soal Kuis 09: Tempat Lahir Nabi Muhammad SAW
Nabi Muhammad ﷺ lahir di sebuah kota yang menjadi pusat perdagangan dan ibadah. Di manakah beliau dilahirkan?
A. Madinah
B. Thaif
C. Makkah
D. Yaman
Kunci Jawaban: C. Makkah
Penjelasan: Nabi Muhammad ﷺ lahir di kota Makkah, tepatnya di rumah Abu Thalib dekat Ka’bah. Makkah sejak dahulu dikenal sebagai pusat ibadah karena adanya Ka’bah.
Tahukah Kamu? Rumah kelahiran Nabi kini dijadikan perpustakaan umum di Makkah.
Pesan Kuis: Kota suci Makkah dipilih Allah sebagai tempat lahir Nabi terakhir untuk umat manusia.
Kesimpulan: Kelahiran Nabi di Makkah menambah keistimewaan kota tersebut bagi umat Islam.
FAQ:
Mengapa Makkah disebut kota suci?
Karena di sana terdapat Ka’bah, kiblat umat Islam di seluruh dunia.
Soal Kuis 10: Kondisi Sosial Makkah Saat Kelahiran Nabi
Bagaimana kondisi masyarakat Arab di Makkah ketika Nabi lahir?
A. Hidup dalam kemakmuran dan ketaatan pada Allah
B. Banyak berperang dan menyembah berhala
C. Semua penduduk sudah mengenal agama Islam
D. Mereka tunduk kepada Romawi dan Persia
Kunci Jawaban: B. Banyak berperang dan menyembah berhala
Penjelasan: Saat itu, masyarakat Arab hidup dalam masa Jahiliyah, penuh dengan peperangan antar kabilah, kemiskinan moral, dan penyembahan berhala.
Tahukah Kamu? Ka’bah yang seharusnya untuk menyembah Allah justru dipenuhi ratusan patung berhala.
Pesan Kuis: Allah mengutus Nabi Muhammad ﷺ untuk memperbaiki akhlak manusia.
Kesimpulan: Nabi lahir di tengah masyarakat yang rusak agar menjadi cahaya pembawa kebenaran.
FAQ:
Apakah semua orang Arab jahiliah saat itu?
Sebagian kecil masih mengikuti ajaran Nabi Ibrahim, tetapi kebanyakan menyembah berhala.
Soal Kuis 11: Nama Lengkap Nabi Muhammad Beserta Nasabnya
Siapakah nama lengkap Nabi Muhammad ﷺ dengan garis keturunannya?
A. Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muthalib bin Hasyim
B. Muhammad bin Ibrahim bin Ismail bin Hasyim
C. Muhammad bin Abu Thalib bin Abdul Muthalib bin Quraisy
D. Muhammad bin Harun bin Musa bin Quraisy
Kunci Jawaban: A. Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muthalib bin Hasyim
Penjelasan: Nama lengkap Nabi adalah Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muthalib bin Hasyim, berasal dari suku Quraisy yang terhormat.
Tahukah Kamu? Nasab Nabi Muhammad ﷺ sampai pada Nabi Ibrahim melalui jalur Nabi Ismail.
Pesan Kuis: Memahami nasab Nabi menumbuhkan rasa cinta kepada beliau dan keluarganya.
Kesimpulan: Nabi berasal dari keturunan yang mulia dan terhormat di kalangan Arab.
FAQ:
Apakah Nabi Muhammad memiliki nama lain?
Ya, beliau juga dikenal sebagai Ahmad, sesuai yang disebutkan dalam Al-Qur’an.
Soal Kuis 12: Kabar Gembira yang Diterima Aminah Sebelum Kelahiran Putranya
Sebelum melahirkan Nabi, Aminah (ibunda Nabi) mendapat kabar gembira. Apakah kabar tersebut?
A. Bahwa ia akan memiliki anak yang tampan
B. Bahwa anaknya akan menjadi nabi dan pemimpin umat
C. Bahwa anaknya akan menjadi pedagang sukses
D. Bahwa anaknya akan menjadi raja Arab
Kunci Jawaban: B. Bahwa anaknya akan menjadi nabi dan pemimpin umat
Penjelasan: Dalam riwayat, Aminah mendapat kabar melalui mimpi dan ilham bahwa anak yang akan lahir membawa cahaya kebenaran untuk umat manusia.
Tahukah Kamu? Nabi disebut sebagai Rahmatan lil ‘Alamin (rahmat bagi seluruh alam).
Pesan Kuis: Kelahiran Nabi adalah anugerah besar, bukan hanya untuk Arab, tapi seluruh manusia.
Kesimpulan: Allah telah menyiapkan Nabi Muhammad ﷺ sebagai penutup para nabi.
FAQ:
Apakah hanya Aminah yang mendapat kabar gembira?
Ada juga beberapa tanda yang dialami kakeknya Abdul Muthalib dan para pendeta Nasrani yang menanti datangnya nabi terakhir.
Soal Kuis 13: Tanda-Tanda Khusus Saat Nabi Lahir (Berkah yang Terjadi)
Ketika Nabi Muhammad ﷺ lahir, banyak kejadian luar biasa yang terjadi. Apa salah satunya?
A. Langit mendung dan hujan deras mengguyur Makkah
B. Istana Kisra di Persia retak dan berhala-berhala roboh
C. Laut Merah terbelah menjadi dua
D. Gunung-gunung di Makkah runtuh
Kunci Jawaban: B. Istana Kisra di Persia retak dan berhala-berhala roboh
Penjelasan: Saat kelahiran Nabi, istana Kisra retak, api sesembahan kaum Majusi padam, dan banyak berhala roboh. Semua itu tanda bahwa cahaya kebenaran telah lahir.
Tahukah Kamu? Peristiwa ini menandakan runtuhnya kekuasaan zalim dan datangnya Islam sebagai cahaya.
Pesan Kuis: Allah menyiapkan tanda besar untuk menunjukkan kelahiran Nabi mulia.
Kesimpulan: Kelahiran Nabi Muhammad ﷺ membawa berkah dan tanda-tanda kekuasaan Allah.
FAQ:
Apakah semua orang menyadari tanda-tanda itu?
Tidak semua, tetapi banyak catatan sejarah menyebutkan kejadiannya sebagai bukti.
C. Nama Ayah & Ibu Nabi Muhammad SAW (Abdullah & Aminah)

Soal Kuis 14: Nama Ayah Nabi Muhammad SAW dan Garis Keturunannya
Siapakah nama ayah Nabi Muhammad SAW dan bagaimana garis keturunan beliau dihubungkan dengan Nabi Ibrahim AS?
A. Abdullah bin Abdul Muthalib, keturunan dari Nabi Ismail bin Ibrahim
B. Abdul Muthalib bin Hasyim, keturunan dari Nabi Ishaq bin Ibrahim
C. Abdullah bin Hasyim, keturunan dari Nabi Luth
D. Abu Thalib bin Abdul Muthalib, keturunan dari Nabi Ya’qub
Kunci Jawaban: A. Abdullah bin Abdul Muthalib, keturunan dari Nabi Ismail bin Ibrahim
Penjelasan: Ayah Nabi bernama Abdullah bin Abdul Muthalib. Garis keturunan beliau tersambung langsung kepada Nabi Ismail bin Ibrahim AS. Hal ini menunjukkan kehormatan keluarga Nabi Muhammad SAW di kalangan Quraisy.
Tahukah Kamu? Nabi Muhammad SAW berasal dari kabilah Quraisy, suku terhormat di Mekah.
Pesan Kuis: Mengetahui garis keturunan Nabi menumbuhkan rasa cinta kepada beliau.
Kesimpulan: Ayah Nabi adalah Abdullah, keturunan mulia dari Nabi Ibrahim melalui Nabi Ismail.
FAQ: Apakah benar semua keturunan Nabi berasal dari jalur Ismail? → Ya, jalur keturunan beliau bersambung dari Nabi Ibrahim melalui Nabi Ismail.
Soal Kuis 15: Usia Abdullah Saat Menikahi Aminah
Pada usia berapakah Abdullah menikah dengan Aminah binti Wahb?
A. 20 tahun
B. 24 tahun
C. 25 tahun
D. 30 tahun
Kunci Jawaban: B. 24 tahun
Penjelasan: Abdullah menikah dengan Aminah ketika berusia sekitar 24 tahun. Saat itu Abdullah dikenal sebagai pemuda saleh dan jujur.
Tahukah Kamu? Aminah binti Wahb juga berasal dari keluarga terhormat Quraisy.
Pesan Kuis: Usia muda adalah waktu terbaik untuk menyiapkan masa depan dengan tanggung jawab.
Kesimpulan: Abdullah menikahi Aminah di usia 24 tahun, menunjukkan kedewasaan beliau.
FAQ: Siapakah wali nikah Aminah? → Wali nikahnya adalah keluarga terdekat dari Bani Zuhrah.
Soal Kuis 16: Perjalanan Abdullah ke Syam dan Wafat di Madinah
Apa yang terjadi pada Abdullah ayah Nabi ketika melakukan perjalanan ke Syam?
A. Beliau wafat di perjalanan pulang dan dimakamkan di Madinah
B. Beliau kembali sehat dan tinggal bersama Aminah
C. Beliau berdagang dan menjadi kaya raya
D. Beliau hijrah ke Yatsrib sebelum kelahiran Nabi
Kunci Jawaban: A. Beliau wafat di perjalanan pulang dan dimakamkan di Madinah
Penjelasan: Abdullah meninggal di Madinah saat perjalanan dagang dari Syam. Saat itu Nabi Muhammad SAW masih dalam kandungan.
Tahukah Kamu? Makam Abdullah berada di Madinah, jauh sebelum Nabi hijrah.
Pesan Kuis: Hidup adalah ujian, kematian bisa datang kapan saja.
Kesimpulan: Abdullah wafat sebelum Nabi lahir, sehingga Nabi menjadi yatim sejak dalam kandungan.
FAQ: Apakah Aminah ikut dalam perjalanan Abdullah? → Tidak, Aminah tetap tinggal di Mekah.
Soal Kuis 17: Perasaan Aminah Membesarkan Anak dalam Keadaan Yatim
Bagaimana perasaan Aminah saat harus membesarkan Nabi Muhammad SAW seorang diri?
A. Sedih, namun penuh kesabaran dan kasih sayang
B. Putus asa dan meninggalkan Nabi
C. Bahagia tanpa kesulitan
D. Membiarkan keluarga lain mengasuh Nabi
Kunci Jawaban: A. Sedih, namun penuh kesabaran dan kasih sayang
Penjelasan: Aminah membesarkan Nabi dengan penuh kasih sayang, meskipun sedih karena suaminya telah wafat.
Tahukah Kamu? Nabi Muhammad SAW lahir dalam keadaan yatim, tetapi mendapat cinta yang besar dari ibunya.
Pesan Kuis: Kesabaran seorang ibu adalah kekuatan luar biasa dalam membesarkan anak.
Kesimpulan: Aminah membesarkan Nabi dengan sabar meski penuh ujian.
FAQ: Apakah Nabi langsung diasuh Abdul Muthalib? → Tidak, awalnya Nabi diasuh oleh ibunya Aminah.
Soal Kuis 18: Kedudukan Keluarga Nabi di Kalangan Quraisy
Bagaimana kedudukan keluarga Nabi Muhammad SAW di kalangan Quraisy?
A. Keluarga terhormat, keturunan mulia dari Bani Hasyim
B. Keluarga biasa, tidak dikenal orang
C. Keluarga miskin tanpa pengaruh
D. Keluarga pedagang asing
Kunci Jawaban: A. Keluarga terhormat, keturunan mulia dari Bani Hasyim
Penjelasan: Keluarga Nabi berasal dari Bani Hasyim, salah satu cabang Quraisy yang disegani. Mereka dikenal karena kehormatan, kebaikan, dan tanggung jawab menjaga Ka’bah.
Tahukah Kamu? Abdul Muthalib, kakek Nabi, adalah pemimpin Quraisy yang menemukan kembali sumur Zamzam.
Pesan Kuis: Kehormatan sejati bukan karena harta, tetapi akhlak mulia.
Kesimpulan: Keluarga Nabi dihormati karena keturunan dan akhlaknya.
FAQ: Apakah semua Quraisy menghormati Bani Hasyim? → Ya, Bani Hasyim termasuk keluarga yang paling dihormati di Mekah.
C. Nama Ayah & Ibu Nabi Muhammad SAW (Abdullah & Aminah)

Selama 4 tahun, Muhammad kecil sejak lahir disusui oleh wanita bernama Halimah. Download ebooknya di sini.
Soal Kuis 14: Nama Ayah Nabi Muhammad SAW dan Garis Keturunannya
Siapakah nama ayah Nabi Muhammad SAW dan bagaimana garis keturunan beliau dihubungkan dengan Nabi Ibrahim AS?
A. Abdullah bin Abdul Muthalib, keturunan dari Nabi Ismail bin Ibrahim
B. Abdul Muthalib bin Hasyim, keturunan dari Nabi Ishaq bin Ibrahim
C. Abdullah bin Hasyim, keturunan dari Nabi Luth
D. Abu Thalib bin Abdul Muthalib, keturunan dari Nabi Ya’qub
Kunci Jawaban: A. Abdullah bin Abdul Muthalib, keturunan dari Nabi Ismail bin Ibrahim
Penjelasan: Ayah Nabi bernama Abdullah bin Abdul Muthalib. Garis keturunan beliau tersambung langsung kepada Nabi Ismail bin Ibrahim AS. Hal ini menunjukkan kehormatan keluarga Nabi Muhammad SAW di kalangan Quraisy.
Tahukah Kamu? Nabi Muhammad SAW berasal dari kabilah Quraisy, suku terhormat di Mekah.
Pesan Kuis: Mengetahui garis keturunan Nabi menumbuhkan rasa cinta kepada beliau.
Kesimpulan: Ayah Nabi adalah Abdullah, keturunan mulia dari Nabi Ibrahim melalui Nabi Ismail.
FAQ: Apakah benar semua keturunan Nabi berasal dari jalur Ismail? → Ya, jalur keturunan beliau bersambung dari Nabi Ibrahim melalui Nabi Ismail.
Soal Kuis 15: Usia Abdullah Saat Menikahi Aminah
Pada usia berapakah Abdullah menikah dengan Aminah binti Wahb?
A. 20 tahun
B. 24 tahun
C. 25 tahun
D. 30 tahun
Kunci Jawaban: B. 24 tahun
Penjelasan: Abdullah menikah dengan Aminah ketika berusia sekitar 24 tahun. Saat itu Abdullah dikenal sebagai pemuda saleh dan jujur.
Tahukah Kamu? Aminah binti Wahb juga berasal dari keluarga terhormat Quraisy.
Pesan Kuis: Usia muda adalah waktu terbaik untuk menyiapkan masa depan dengan tanggung jawab.
Kesimpulan: Abdullah menikahi Aminah di usia 24 tahun, menunjukkan kedewasaan beliau.
FAQ: Siapakah wali nikah Aminah? → Wali nikahnya adalah keluarga terdekat dari Bani Zuhrah.
Soal Kuis 16: Perjalanan Abdullah ke Syam dan Wafat di Madinah
Apa yang terjadi pada Abdullah ayah Nabi ketika melakukan perjalanan ke Syam?
A. Beliau wafat di perjalanan pulang dan dimakamkan di Madinah
B. Beliau kembali sehat dan tinggal bersama Aminah
C. Beliau berdagang dan menjadi kaya raya
D. Beliau hijrah ke Yatsrib sebelum kelahiran Nabi
Kunci Jawaban: A. Beliau wafat di perjalanan pulang dan dimakamkan di Madinah
Penjelasan: Abdullah meninggal di Madinah saat perjalanan dagang dari Syam. Saat itu Nabi Muhammad SAW masih dalam kandungan.
Tahukah Kamu? Makam Abdullah berada di Madinah, jauh sebelum Nabi hijrah.
Pesan Kuis: Hidup adalah ujian, kematian bisa datang kapan saja.
Kesimpulan: Abdullah wafat sebelum Nabi lahir, sehingga Nabi menjadi yatim sejak dalam kandungan.
FAQ: Apakah Aminah ikut dalam perjalanan Abdullah? → Tidak, Aminah tetap tinggal di Mekah.
Soal Kuis 17: Perasaan Aminah Membesarkan Anak dalam Keadaan Yatim
Bagaimana perasaan Aminah saat harus membesarkan Nabi Muhammad SAW seorang diri?
A. Sedih, namun penuh kesabaran dan kasih sayang
B. Putus asa dan meninggalkan Nabi
C. Bahagia tanpa kesulitan
D. Membiarkan keluarga lain mengasuh Nabi
Kunci Jawaban: A. Sedih, namun penuh kesabaran dan kasih sayang
Penjelasan: Aminah membesarkan Nabi dengan penuh kasih sayang, meskipun sedih karena suaminya telah wafat.
Tahukah Kamu? Nabi Muhammad SAW lahir dalam keadaan yatim, tetapi mendapat cinta yang besar dari ibunya.
Pesan Kuis: Kesabaran seorang ibu adalah kekuatan luar biasa dalam membesarkan anak.
Kesimpulan: Aminah membesarkan Nabi dengan sabar meski penuh ujian.
FAQ: Apakah Nabi langsung diasuh Abdul Muthalib? → Tidak, awalnya Nabi diasuh oleh ibunya Aminah.
Soal Kuis 18: Kedudukan Keluarga Nabi di Kalangan Quraisy
Bagaimana kedudukan keluarga Nabi Muhammad SAW di kalangan Quraisy?
A. Keluarga terhormat, keturunan mulia dari Bani Hasyim
B. Keluarga biasa, tidak dikenal orang
C. Keluarga miskin tanpa pengaruh
D. Keluarga pedagang asing
Kunci Jawaban: A. Keluarga terhormat, keturunan mulia dari Bani Hasyim
Penjelasan: Keluarga Nabi berasal dari Bani Hasyim, salah satu cabang Quraisy yang disegani. Mereka dikenal karena kehormatan, kebaikan, dan tanggung jawab menjaga Ka’bah.
Tahukah Kamu? Abdul Muthalib, kakek Nabi, adalah pemimpin Quraisy yang menemukan kembali sumur Zamzam.
Pesan Kuis: Kehormatan sejati bukan karena harta, tetapi akhlak mulia.
Kesimpulan: Keluarga Nabi dihormati karena keturunan dan akhlaknya.
FAQ: Apakah semua Quraisy menghormati Bani Hasyim? → Ya, Bani Hasyim termasuk keluarga yang paling dihormati di Mekah.
D. Perjalanan ke Kakek (Abdul Muthalib)

Soal Kuis 19: Sosok Abdul Muthalib, Kakek Nabi Muhammad
Siapakah Abdul Muthalib, kakek Nabi Muhammad SAW?
A. Pemimpin Quraisy yang terhormat dan penjaga Ka’bah
B. Seorang pedagang biasa tanpa pengaruh
C. Pemuda Quraisy yang tidak dikenal
D. Paman Nabi yang tinggal di Madinah
Kunci Jawaban: A. Pemimpin Quraisy yang terhormat dan penjaga Ka’bah
Penjelasan: Abdul Muthalib adalah kakek Nabi yang sangat dihormati di Mekah. Beliau dikenal sebagai penjaga Ka’bah dan orang yang menemukan kembali sumur Zamzam. Sosoknya penuh wibawa dan sangat disegani oleh Quraisy.
Tahukah Kamu? Abdul Muthalib dikenal dengan nama asli Syaibah bin Hasyim.
Pesan Kuis: Kehormatan seseorang lahir dari tanggung jawab dan akhlaknya.
Kesimpulan: Abdul Muthalib adalah tokoh penting Quraisy yang menjadi pelindung Nabi kecil.
FAQ: Mengapa beliau disebut Abdul Muthalib? → Karena ketika kecil dibawa pamannya dari Madinah, orang-orang mengira ia adalah budak pamannya, lalu dipanggil “Abdul Muthalib.”
Soal Kuis 20: Tanggung Jawab Abdul Muthalib Merawat Cucu
Apa yang dilakukan Abdul Muthalib setelah Aminah wafat?
A. Menitipkan Nabi kepada orang asing
B. Merawat Nabi dengan penuh tanggung jawab
C. Membiarkan Nabi diasuh oleh tetangga
D. Menyerahkan Nabi langsung ke Abu Thalib
Kunci Jawaban: B. Merawat Nabi dengan penuh tanggung jawab
Penjelasan: Setelah Aminah wafat, Abdul Muthalib mengambil alih tanggung jawab mengasuh Nabi Muhammad SAW. Beliau menjaga cucunya dengan penuh kasih sayang, meski usianya sudah lanjut.
Tahukah Kamu? Abdul Muthalib sering membawa Nabi kecil duduk di sisinya di dekat Ka’bah.
Pesan Kuis: Tanggung jawab seorang kakek adalah wujud cinta keluarga.
Kesimpulan: Abdul Muthalib dengan sabar merawat cucu yatimnya.
FAQ: Apakah Abdul Muthalib kaya raya? → Beliau disegani dan cukup terpandang, tetapi bukan orang yang hidup berfoya-foya.
Soal Kuis 21: Kasih Sayang Abdul Muthalib terhadap Nabi Kecil
Bagaimana kasih sayang Abdul Muthalib kepada Nabi Muhammad kecil?
A. Mengabaikan cucunya karena sibuk
B. Membawa Nabi duduk di tempat kehormatan Quraisy
C. Menitipkan Nabi ke pedagang asing
D. Membiarkan Nabi tumbuh tanpa pengawasan
Kunci Jawaban: B. Membawa Nabi duduk di tempat kehormatan Quraisy
Penjelasan: Abdul Muthalib sangat mencintai cucunya. Bahkan, ia membiarkan Nabi kecil duduk di tikar khusus yang biasanya hanya untuk pemimpin Quraisy, padahal orang lain tidak boleh duduk di sana.
Tahukah Kamu? Sejak kecil, Nabi Muhammad SAW sudah menunjukkan sikap yang berbeda dari anak-anak lain: tenang, sopan, dan penuh wibawa.
Pesan Kuis: Anak-anak berharga selalu dilindungi dengan kasih sayang.
Kesimpulan: Abdul Muthalib menunjukkan cinta besar kepada Nabi sejak kecil.
FAQ: Mengapa Quraisy tidak melarang Nabi kecil duduk di tikar kehormatan? → Karena mereka melihat tanda-tanda istimewa pada diri Nabi.
Soal Kuis 22: Tradisi Quraisy dalam Mengasuh Anak Yatim
Bagaimana tradisi Quraisy dalam mengasuh anak yatim?
A. Anak yatim dibiarkan tanpa perhatian
B. Anak yatim dihormati dan dijaga oleh keluarga besar
C. Anak yatim diserahkan ke orang asing
D. Anak yatim dianggap aib
Kunci Jawaban: B. Anak yatim dihormati dan dijaga oleh keluarga besar
Penjelasan: Di kalangan Quraisy, anak yatim biasanya dijaga oleh keluarga besar. Hal ini untuk menjaga kehormatan dan melanjutkan garis keturunan. Nabi Muhammad SAW pun dirawat bergantian oleh keluarga dekatnya.
Tahukah Kamu? Islam sangat menekankan untuk menyayangi anak yatim, sebagaimana Nabi Muhammad juga seorang yatim.
Pesan Kuis: Menyayangi anak yatim adalah amal yang sangat mulia.
Kesimpulan: Quraisy menjaga anak yatim dengan kasih sayang, sesuai tradisi mulia.
FAQ: Mengapa Islam menekankan pentingnya menyayangi anak yatim? → Karena anak yatim sangat membutuhkan perhatian dan kasih sayang umat.
Soal Kuis 23: Wafatnya Abdul Muthalib dan Dampaknya bagi Nabi
Apa dampak wafatnya Abdul Muthalib bagi Nabi Muhammad kecil?
A. Nabi semakin kehilangan pelindung
B. Nabi merasa gembira bebas bermain
C. Nabi diadopsi orang asing
D. Nabi langsung menjadi pedagang
Kunci Jawaban: A. Nabi semakin kehilangan pelindung
Penjelasan: Ketika Nabi berusia sekitar 8 tahun, Abdul Muthalib wafat. Nabi kehilangan sosok pelindung yang sangat menyayanginya. Setelah itu, Nabi diasuh oleh pamannya, Abu Thalib.
Tahukah Kamu? Abu Thalib adalah ayah dari Ali bin Abi Thalib.
Pesan Kuis: Kehilangan adalah ujian, tetapi Allah selalu menyiapkan penolong.
Kesimpulan: Wafatnya Abdul Muthalib menambah ujian bagi Nabi kecil, namun Allah menjaganya.
FAQ: Siapa yang merawat Nabi setelah Abdul Muthalib wafat? → Pamannya, Abu Thalib.
E. Menyusu pada Halimah Sa’diyah
Soal Kuis 24: Kebiasaan Orang Quraisy Menitipkan Bayi pada Ibu Susuan
Mengapa orang Quraisy biasa menitipkan bayi mereka kepada ibu susuan di pedesaan?
A. Agar bayi tumbuh sehat di udara bersih pedesaan
B. Karena kota Mekah berbahaya
C. Supaya orang tua bebas berdagang ke Syam
D. Karena Quraisy tidak mampu merawat anak
Kunci Jawaban: A. Agar bayi tumbuh sehat di udara bersih pedesaan
Penjelasan: Quraisy memiliki tradisi menitipkan bayi mereka kepada wanita pedesaan. Hal ini dilakukan agar bayi mendapat susu segar, udara yang bersih, dan bisa tumbuh kuat di lingkungan yang sehat. Nabi Muhammad pun disusukan kepada Halimah Sa’diyah dari Bani Sa’d.
Tahukah Kamu? Anak yang tumbuh di pedesaan biasanya lebih fasih dalam berbahasa Arab murni.
Pesan Kuis: Lingkungan yang baik memengaruhi kesehatan dan karakter anak.
Kesimpulan: Tradisi Quraisy bertujuan mendidik anak di lingkungan terbaik.
FAQ: Apakah semua anak Quraisy diasuh di pedesaan? → Tidak semua, tetapi bagi keluarga terhormat itu adalah kebiasaan utama.
Soal Kuis 25: Latar Belakang Keluarga Halimah Sa’diyah
Siapakah Halimah Sa’diyah sebelum menyusui Nabi Muhammad?
A. Seorang wanita kaya dari Bani Hasyim
B. Ibu dari keluarga sederhana di Bani Sa’d
C. Pedagang kain di Mekah
D. Pembantu rumah tangga di Quraisy
Kunci Jawaban: B. Ibu dari keluarga sederhana di Bani Sa’d
Penjelasan: Halimah Sa’diyah berasal dari keluarga sederhana di pedesaan Bani Sa’d. Ia dikenal baik hati, sabar, dan memiliki tekad kuat meski hidup dalam keterbatasan.
Tahukah Kamu? Suami Halimah bernama Harits bin Abdul ‘Uzza.
Pesan Kuis: Kesederhanaan bukan penghalang untuk mendapatkan keberkahan besar.
Kesimpulan: Halimah berasal dari keluarga sederhana, namun Allah memilihnya mengasuh Nabi.
FAQ: Mengapa keluarga Halimah dipilih Allah? → Karena Allah sudah menyiapkan takdir terbaik untuk Nabi.
Soal Kuis 26: Kondisi Unta dan Kambing Halimah Sebelum Menyusui Nabi
Bagaimana keadaan ternak Halimah sebelum ia menyusui Nabi?
A. Gemuk dan menghasilkan susu melimpah
B. Kurus kering dan hampir tidak mengeluarkan susu
C. Sangat banyak dan sehat
D. Tidak pernah ada ternak sama sekali
Kunci Jawaban: B. Kurus kering dan hampir tidak mengeluarkan susu
Penjelasan: Sebelum Nabi berada di pelukannya, unta dan kambing milik Halimah sangat lemah dan hampir tidak menghasilkan susu. Hidup mereka penuh kesulitan dan kekurangan.
Tahukah Kamu? Setelah Nabi menyusu, kambing Halimah tiba-tiba mengeluarkan banyak susu.
Pesan Kuis: Keberkahan Allah bisa mengubah kekurangan menjadi kecukupan.
Kesimpulan: Kehidupan Halimah sebelum bersama Nabi sangat sulit.
FAQ: Apakah benar keberkahan datang setelah Nabi diasuh? → Ya, banyak riwayat sahih yang menegaskan hal itu.
Soal Kuis 27: Perubahan Kehidupan Halimah Setelah Menyusui Nabi
Apa yang terjadi pada keluarga Halimah setelah Nabi Muhammad diasuh?
A. Hidup mereka semakin miskin
B. Ternak mereka subur dan penuh berkah
C. Mereka meninggalkan pedesaan
D. Tidak ada perubahan sama sekali
Kunci Jawaban: B. Ternak mereka subur dan penuh berkah
Penjelasan: Setelah Nabi menyusu pada Halimah, kambing dan unta mereka mengeluarkan susu melimpah. Ladang mereka penuh berkah dan kehidupan mereka menjadi lebih baik.
Tahukah Kamu? Halimah sampai heran dengan keberkahan yang datang setelah Nabi berada dalam keluarganya.
Pesan Kuis: Keberkahan datang dari Allah melalui hamba-hamba pilihan-Nya.
Kesimpulan: Kehidupan Halimah berubah drastis menjadi penuh keberkahan.
FAQ: Apakah hanya Halimah yang merasakan keberkahan? → Ya, keluarganya paling jelas merasakan berkah Nabi kecil.
Soal Kuis 28: Pertumbuhan Nabi Muhammad di Pedesaan Bani Sa’d
Bagaimana pertumbuhan Nabi di desa Bani Sa’d?
A. Sakit-sakitan dan lemah
B. Sehat, kuat, dan tumbuh cepat
C. Tidak berbeda dari anak-anak lain
D. Selalu bermain tanpa belajar
Kunci Jawaban: B. Sehat, kuat, dan tumbuh cepat
Penjelasan: Nabi Muhammad tumbuh sehat di desa Bani Sa’d. Udara bersih, makanan segar, dan kasih sayang Halimah membuat beliau tumbuh kuat dan cerdas sejak kecil.
Tahukah Kamu? Nabi kecil dikenal paling tenang dan jarang menangis.
Pesan Kuis: Lingkungan baik akan membentuk anak yang sehat dan cerdas.
Kesimpulan: Nabi tumbuh kuat di pedesaan dengan asuhan penuh kasih.
FAQ: Mengapa Nabi tumbuh di desa? → Karena udara desa lebih baik untuk kesehatan bayi.
Soal Kuis 29: Sifat Nabi Kecil yang Menonjol Sejak Bersama Halimah
Sifat apa yang paling terlihat pada Nabi kecil saat bersama Halimah?
A. Pemarah
B. Jujur, tenang, dan sopan
C. Suka berbohong
D. Malas bermain
Kunci Jawaban: B. Jujur, tenang, dan sopan
Penjelasan: Sejak kecil Nabi Muhammad berbeda dari anak-anak lain. Beliau tenang, tidak suka membuat onar, dan selalu jujur. Hal ini membuat semua orang kagum.
Tahukah Kamu? Bahkan sebelum diangkat jadi Rasul, Nabi mendapat julukan “Al-Amin” (yang terpercaya).
Pesan Kuis: Kejujuran adalah sifat mulia sejak kecil.
Kesimpulan: Nabi kecil menunjukkan akhlak yang istimewa.
FAQ: Apakah Nabi kecil suka bermain? → Ya, beliau bermain, tetapi selalu sopan dan tidak nakal.
Soal Kuis 30: Reaksi Keluarga Halimah terhadap Keberkahan yang Datang
Bagaimana reaksi keluarga Halimah setelah merasakan berkah Nabi?
A. Mereka kecewa karena tidak ada perubahan
B. Mereka sangat gembira dan penuh syukur
C. Mereka menjual kambing karena takut rugi
D. Mereka mengembalikan Nabi ke Aminah segera
Kunci Jawaban: B. Mereka sangat gembira dan penuh syukur
Penjelasan: Kehidupan keluarga Halimah berubah. Mereka gembira karena kambing-kambing menjadi gemuk dan susu melimpah. Mereka bersyukur karena Allah memberi rezeki lewat Nabi kecil.
Tahukah Kamu? Halimah merasa Nabi membawa keberuntungan luar biasa.
Pesan Kuis: Syukur membuat keberkahan semakin bertambah.
Kesimpulan: Keluarga Halimah menyambut berkah dengan penuh rasa syukur.
FAQ: Mengapa Halimah ingin tetap mengasuh Nabi? → Karena ia merasa mendapat keberkahan luar biasa.
Soal Kuis 31: Mengapa Halimah Ingin Memperpanjang Masa Asuhan Nabi
Mengapa Halimah meminta Aminah agar Nabi tetap bersamanya lebih lama?
A. Karena merasa rugi
B. Karena sangat menyayangi Nabi dan melihat banyak keberkahan
C. Karena tidak ada anak lain yang bisa disusui
D. Karena disuruh keluarganya
Kunci Jawaban: B. Karena sangat menyayangi Nabi dan melihat banyak keberkahan
Penjelasan: Halimah begitu sayang kepada Nabi dan melihat hidupnya penuh keberkahan. Ia pun memohon kepada Aminah agar Nabi tetap bersamanya lebih lama.
Tahukah Kamu? Nabi akhirnya tinggal bersama Halimah hingga usia sekitar 4 tahun.
Pesan Kuis: Kasih sayang dan doa tulus membawa keberkahan.
Kesimpulan: Halimah mengasuh Nabi lebih lama karena rasa sayang dan berkah yang besar.
FAQ: Apakah Aminah setuju? → Ya, Aminah mengizinkan karena percaya pada Halimah.
Soal Kuis 32: Peristiwa Pembedahan Dada Pertama (Syarh al-Shadr)
Peristiwa apa yang dialami Nabi saat masih kecil bersama Halimah?
A. Pembedahan dada oleh malaikat Jibril
B. Nabi hilang di padang pasir
C. Nabi jatuh sakit parah
D. Nabi meninggalkan rumah Halimah
Kunci Jawaban: A. Pembedahan dada oleh malaikat Jibril
Penjelasan: Ketika Nabi berusia sekitar 4 tahun, malaikat Jibril datang membuka dada beliau, membersihkannya, dan mengisinya dengan cahaya iman. Peristiwa ini dikenal dengan syarh al-shadr (pembedahan dada).
Tahukah Kamu? Anak-anak yang melihat peristiwa ini sangat ketakutan hingga melapor pada Halimah.
Pesan Kuis: Allah menjaga Nabi sejak kecil untuk menjadi Rasul yang suci.
Kesimpulan: Pembedahan dada menandakan persiapan Nabi menerima wahyu.
FAQ: Apakah Nabi terluka? → Tidak, Nabi tidak merasakan sakit. Itu adalah mukjizat.
Soal Kuis 33: Hikmah Nabi Tumbuh di Lingkungan Pedesaan
Apa hikmah Nabi tumbuh di pedesaan Bani Sa’d?
A. Menjadi lemah dan kesepian
B. Mendapat pendidikan keras dan bahasa Arab murni
C. Hidup tanpa pengalaman
D. Menjadi anak manja
Kunci Jawaban: B. Mendapat pendidikan keras dan bahasa Arab murni
Penjelasan: Dengan tumbuh di desa, Nabi Muhammad belajar hidup sederhana, kuat menghadapi kesulitan, dan fasih dalam bahasa Arab murni. Semua itu menjadi bekal dalam dakwah kelak.
Tahukah Kamu? Bahasa Arab yang fasih sangat penting bagi Nabi untuk menyampaikan Al-Qur’an.
Pesan Kuis: Kesederhanaan mendidik seseorang menjadi kuat.
Kesimpulan: Hidup di pedesaan memberi Nabi kekuatan fisik, akhlak, dan bahasa yang mulia.
FAQ: Mengapa Allah pilih pedesaan? → Karena desa lebih sehat dan mendidik kemandirian.
F. Peristiwa Pembedahan Dada (Syarh al-Shadr)
Soal Kuis 34: Penjelasan tentang Peristiwa Pembedahan Dada Nabi Kecil
Ketika Nabi Muhammad masih kecil, terjadi peristiwa luar biasa yang dikenal sebagai Syarh al-Shadr atau pembedahan dada. Apa yang sebenarnya terjadi dalam peristiwa tersebut?
A. Nabi Muhammad mengalami sakit dada yang parah.
B. Malaikat membelah dada Nabi lalu membersihkannya.
C. Nabi Muhammad jatuh dari kuda hingga terluka.
D. Peristiwa itu hanyalah dongeng orang Quraisy.
Kunci Jawaban: B. Malaikat membelah dada Nabi lalu membersihkannya.
Penjelasan:
Peristiwa ini terjadi ketika Nabi masih kecil dalam asuhan Halimah. Malaikat Jibril datang, membelah dada beliau, lalu membersihkan hati dari segala kotoran, tanda penyucian jiwa sejak dini.
Tahukah Kamu?
Peristiwa Syarh al-Shadr tercatat dalam hadis-hadis shahih, menunjukkan betapa Allah mempersiapkan Nabi dengan hati yang bersih.
Pesan Kuis:
Hati yang bersih adalah modal utama untuk menjadi pribadi yang mulia.
Kesimpulan:
Peristiwa pembedahan dada menunjukkan Allah menjaga Nabi sejak kecil.
FAQ:
Q: Apakah pembedahan dada ini terjadi hanya sekali?
A: Menurut riwayat, peristiwa ini terjadi beberapa kali, di masa kecil dan menjelang Isra’ Mi’raj.
Soal Kuis 35: Malaikat yang Diutus dalam Peristiwa Syarh al-Shadr
Siapakah malaikat utama yang diutus Allah untuk melaksanakan pembedahan dada Nabi Muhammad kecil?
A. Malaikat Mikail
B. Malaikat Jibril
C. Malaikat Israfil
D. Malaikat Malik
Kunci Jawaban: B. Malaikat Jibril
Penjelasan:
Malaikat Jibril mendapat amanah langsung dari Allah untuk membersihkan dada Nabi. Jibril adalah malaikat wahyu, dan kehadirannya di awal kehidupan Nabi menegaskan kedekatan beliau dengan risalah ilahi.
Tahukah Kamu?
Jibril sering disebut sebagai Ruhul Amin, pembawa wahyu yang terpercaya.
Pesan Kuis:
Seperti Nabi, kita juga harus selalu menjaga hati agar tetap bersih.
Kesimpulan:
Jibril adalah malaikat utama yang menyertai perjalanan hidup Nabi sejak kecil hingga wafat.
FAQ:
Q: Mengapa bukan malaikat lain yang diutus?
A: Karena Jibril memiliki peran khusus sebagai pembawa wahyu dan penyampai amanah besar dari Allah.
Soal Kuis 36: Apa yang Dikeluarkan dari Dada Nabi oleh Malaikat
Apa yang dikeluarkan malaikat ketika membelah dada Nabi kecil?
A. Batu hitam kecil
B. Segumpal darah hitam
C. Air berwarna jernih
D. Hati yang berkilau
Kunci Jawaban: B. Segumpal darah hitam
Penjelasan:
Malaikat Jibril mengeluarkan segumpal darah hitam yang disebut “bagian setan” dari hati Nabi, lalu membersihkannya dengan air zamzam. Itu tanda bahwa Nabi dijaga dari godaan syaitan sejak kecil.
Tahukah Kamu?
Air zamzam digunakan untuk membersihkan hati Nabi. Zamzam dikenal sebagai air penuh keberkahan.
Pesan Kuis:
Allah selalu menolong hamba-Nya yang dipilih dengan cara yang istimewa.
Kesimpulan:
Nabi Muhammad disucikan sejak kecil agar siap membawa risalah besar.
FAQ:
Q: Apakah “bagian setan” itu nyata?
A: Ya, riwayat sahih menjelaskan bahwa itu simbol pembersihan dari sifat buruk dan godaan syaitan.
Soal Kuis 37: Reaksi Teman-Teman Kecil Nabi setelah Peristiwa Itu
Apa reaksi teman-teman kecil Nabi Muhammad setelah melihat malaikat melakukan pembedahan dada?
A. Mereka tetap tenang dan bermain seperti biasa.
B. Mereka ketakutan dan segera lari melapor.
C. Mereka menganggap itu mimpi belaka.
D. Mereka ikut menolong membersihkan darah.
Kunci Jawaban: B. Mereka ketakutan dan segera lari melapor.
Penjelasan:
Anak-anak yang bermain bersama Nabi ketakutan melihat kejadian itu. Mereka segera lari dan memberitahu Halimah serta keluarganya.
Tahukah Kamu?
Kisah ini membuat banyak orang heran sekaligus kagum akan perlindungan Allah kepada Nabi.
Pesan Kuis:
Teman yang baik akan peduli dan segera mencari pertolongan ketika ada kejadian darurat.
Kesimpulan:
Peristiwa ini menunjukkan bahwa tanda kenabian Nabi sudah tampak sejak kecil.
FAQ:
Q: Mengapa anak-anak itu tidak ikut menolong?
A: Karena mereka sangat takut melihat kejadian luar biasa tersebut.
Soal Kuis 38: Kekhawatiran Halimah setelah Peristiwa Pembedahan Dada
Apa yang dirasakan Halimah setelah mendengar peristiwa luar biasa pembedahan dada Nabi kecil?
A. Tenang karena tahu Nabi istimewa.
B. Takut dan khawatir keselamatan Nabi.
C. Bahagia karena Nabi selamat.
D. Tidak percaya cerita anak-anak.
Kunci Jawaban: B. Takut dan khawatir keselamatan Nabi.
Penjelasan:
Halimah merasa khawatir atas keselamatan Nabi. Ia takut kejadian itu menandakan bahaya, meski sebenarnya itu pertanda kemuliaan.
Tahukah Kamu?
Halimah dikenal sangat sayang dan melindungi Nabi seperti anak kandung sendiri.
Pesan Kuis:
Kasih sayang seorang ibu angkat seperti Halimah adalah teladan kepedulian.
Kesimpulan:
Rasa khawatir Halimah menunjukkan betapa besarnya cintanya kepada Nabi.
FAQ:
Q: Mengapa Halimah takut padahal itu peristiwa mulia?
A: Karena secara manusiawi, ia melihat kejadian luar biasa di luar nalar.
Soal Kuis 39: Kepulangan Nabi kepada Ibunya setelah Kejadian Itu
Apa yang akhirnya dilakukan Halimah setelah peristiwa pembedahan dada Nabi kecil?
A. Membiarkan Nabi tetap tinggal bersamanya.
B. Mengembalikan Nabi kepada ibunya, Aminah.
C. Menyerahkan Nabi kepada Abdul Muthalib.
D. Membawa Nabi ke tempat lain untuk berobat.
Kunci Jawaban: B. Mengembalikan Nabi kepada ibunya, Aminah.
Penjelasan:
Karena khawatir, Halimah memutuskan mengembalikan Nabi kepada ibunya, Aminah, meski dengan berat hati. Itu tanda tanggung jawab besar Halimah menjaga titipan.
Tahukah Kamu?
Aminah sangat gembira ketika anaknya kembali dalam keadaan sehat.
Pesan Kuis:
Seorang wali amanah selalu menjaga titipan dengan penuh tanggung jawab.
Kesimpulan:
Nabi akhirnya kembali ke pangkuan ibunya setelah peristiwa luar biasa ini.
FAQ:
Q: Apakah Halimah menyesal mengembalikan Nabi?
A: Tidak, ia hanya ingin Nabi lebih aman bersama ibunya.
Soal Kuis 40: Hikmah Peristiwa Pembedahan Dada bagi Umat Islam
Apa hikmah besar dari peristiwa pembedahan dada Nabi Muhammad kecil bagi umat Islam?
A. Membuktikan Nabi orang biasa.
B. Menunjukkan Nabi juga sakit.
C. Menegaskan Nabi disucikan Allah sejak dini.
D. Mengajarkan cara mengobati sakit dada.
Kunci Jawaban: C. Menegaskan Nabi disucikan Allah sejak dini.
Penjelasan:
Peristiwa ini adalah bukti nyata bahwa Nabi dipilih Allah dengan hati yang bersih, jauh dari sifat buruk, agar siap menerima wahyu di masa depan.
Tahukah Kamu?
Pembedahan dada Nabi terjadi lebih dari sekali dalam hidupnya.
Pesan Kuis:
Hati yang bersih akan membuat kita dekat dengan Allah.
Kesimpulan:
Peristiwa Syarh al-Shadr menjadi bukti kemuliaan Nabi Muhammad sejak kecil.
FAQ:
Q: Mengapa umat Islam perlu tahu kisah ini?
A: Karena kisah ini menguatkan iman kita bahwa Nabi benar-benar dipersiapkan langsung oleh Allah.
Bagian 2: Masa Remaja Nabi Muhammad SAW (576–582 M)
A. Wafatnya Aminah, Jadi Yatim Piatu
Soal Kuis 41: Perjalanan Aminah bersama Nabi Kecil ke Madinah untuk Berziarah
Ketika Nabi Muhammad ﷺ masih kecil, ibunya, Aminah, membawanya ke Madinah. Apa tujuan utama perjalanan tersebut?
A. Untuk berdagang dengan para pedagang Madinah
B. Untuk berziarah ke makam ayahnya, Abdullah
C. Untuk meminta bantuan keluarga dari pihak ibu
D. Untuk belajar agama dari para ulama Madinah
Kunci Jawaban: B. Untuk berziarah ke makam ayahnya, Abdullah
Penjelasan: Aminah mengajak Nabi kecil Muhammad ﷺ berkunjung ke Madinah untuk menziarahi makam ayahnya, Abdullah, yang wafat sebelum Nabi lahir. Perjalanan ini menjadi kenangan terakhir Nabi bersama ibunya.
Tahukah Kamu? Perjalanan dari Makkah ke Madinah waktu itu cukup jauh, sekitar 450 km, ditempuh dengan unta atau berjalan kaki.
Pesan Kuis: Berziarah adalah bentuk cinta dan penghormatan kepada keluarga yang telah wafat.
Kesimpulan: Sejak kecil, Nabi Muhammad ﷺ sudah merasakan perjalanan jauh demi mengenang ayahnya.
FAQ:
Mengapa Aminah mengajak Nabi kecil ke Madinah?
Untuk berziarah ke makam ayahnya, Abdullah.
Soal Kuis 42: Penyakit yang Menyebabkan Wafatnya Aminah
Dalam perjalanan pulang dari Madinah, Aminah jatuh sakit. Penyakit apa yang membuat beliau wafat?
A. Demam parah
B. Batuk darah
C. Radang perut (penyakit sejenis)
D. Gangguan pernafasan
Kunci Jawaban: A. Demam parah
Penjelasan: Dalam perjalanan pulang, Aminah terserang demam tinggi yang semakin parah. Akhirnya, beliau wafat di sebuah tempat bernama Abwa’, yang terletak di antara Makkah dan Madinah.
Tahukah Kamu? Abwa’ kelak juga menjadi tempat istirahat Nabi Muhammad ﷺ saat dalam perjalanan hijrah.
Pesan Kuis: Setiap kehidupan pasti ada akhirnya, dan kematian adalah takdir Allah yang harus diterima dengan sabar.
Kesimpulan: Wafatnya Aminah adalah ujian berat bagi Nabi Muhammad ﷺ yang masih kecil.
FAQ:
Di mana Aminah wafat?
Di Abwa’, sebuah tempat antara Makkah dan Madinah.
Soal Kuis 43: Usia Nabi Muhammad Saat Ibunya Wafat
Berapa usia Nabi Muhammad ﷺ ketika ibunya, Aminah, wafat di Abwa’?
A. 4 tahun
B. 5 tahun
C. 6 tahun
D. 7 tahun
Kunci Jawaban: C. 6 tahun
Penjelasan: Nabi Muhammad ﷺ baru berusia 6 tahun ketika kehilangan ibunda tercinta. Saat itu beliau sudah terlebih dahulu menjadi yatim karena ayahnya wafat sebelum lahir. Kini, beliau juga menjadi yatim piatu.
Tahukah Kamu? Dalam budaya Arab, anak yatim sangat dihormati, dan masyarakat biasanya ikut membantu merawatnya.
Pesan Kuis: Anak yatim adalah amanah besar yang harus dijaga dan disayangi.
Kesimpulan: Pada usia 6 tahun, Nabi Muhammad ﷺ sudah kehilangan kedua orang tuanya.
FAQ:
Berapa usia Nabi saat menjadi yatim piatu?
Enam tahun.
Soal Kuis 44: Siapa yang Mendampingi Nabi Kecil Setelah Wafatnya Aminah
Setelah Aminah wafat, siapa yang kemudian merawat Nabi Muhammad ﷺ?
A. Kakeknya, Abdul Muthalib
B. Pamannya, Abu Thalib
C. Bibi dari pihak ibu
D. Tetangga dekat di Makkah
Kunci Jawaban: A. Kakeknya, Abdul Muthalib
Penjelasan: Setelah Aminah wafat, Nabi kecil diasuh oleh kakeknya yang sangat menyayanginya, Abdul Muthalib. Ia menjaga Nabi dengan penuh kasih sayang, walaupun usianya sudah lanjut.
Tahukah Kamu? Abdul Muthalib selalu duduk di dekat Ka’bah, dan Nabi kecil sering duduk di pangkuannya di tempat terhormat itu.
Pesan Kuis: Kasih sayang kakek dan nenek memiliki arti besar dalam tumbuh kembang anak.
Kesimpulan: Kehidupan Nabi Muhammad ﷺ penuh kasih sayang meski sejak kecil menjadi yatim piatu.
FAQ:
Siapa yang merawat Nabi setelah Aminah wafat?
Kakeknya, Abdul Muthalib.
Soal Kuis 45: Dampak Psikologis Nabi Menjadi Yatim Piatu Sejak Kecil
Apa dampak psikologis bagi Nabi Muhammad ﷺ karena menjadi yatim piatu sejak kecil?
A. Menjadi anak yang keras kepala
B. Menjadi anak yang sangat mandiri dan penyayang
C. Menjadi anak yang suka menyendiri
D. Menjadi anak yang takut dengan orang asing
Kunci Jawaban: B. Menjadi anak yang sangat mandiri dan penyayang
Penjelasan: Kehilangan kedua orang tua sejak kecil membuat Nabi Muhammad ﷺ tumbuh menjadi pribadi yang mandiri, tegar, dan penuh kasih sayang kepada sesama, terutama anak-anak yatim.
Tahukah Kamu? Banyak ayat Al-Qur’an yang turun kemudian mengingatkan agar umat Islam menyantuni anak yatim.
Pesan Kuis: Dari ujian hidup, lahir kekuatan iman dan kasih sayang yang tulus.
Kesimpulan: Sejak kecil, Nabi Muhammad ﷺ sudah dididik langsung oleh Allah melalui ujian hidup yang berat.
FAQ:
Bagaimana dampak Nabi menjadi yatim piatu sejak kecil?
Beliau tumbuh mandiri, tegar, dan penuh kasih sayang.
B. Asuhan Kakek & Paman Abu Thalib
Soal Kuis 46: Sosok Abdul Muthalib – Kakek Nabi Muhammad ﷺ yang Bijaksana
Soal Kuis 46:
Siapakah Abdul Muthalib dalam kehidupan Nabi Muhammad ﷺ, dan apa perannya dalam masa kecil beliau?
A. Paman Nabi yang menjadi pengasuh setelah ibunya wafat
B. Kakek Nabi yang mengasuh dan melindungi beliau sejak bayi
C. Sahabat Nabi yang mengajarkan perdagangan
D. Guru agama yang mengajarkan Al-Qur’an
Kunci Jawaban: B. Kakek Nabi yang mengasuh dan melindungi beliau sejak bayi
Penjelasan:
Abdul Muthalib adalah kakek Nabi Muhammad ﷺ dari pihak ayah. Setelah wafatnya ayah Nabi, beliau mengambil peran penting sebagai wali dan pelindung. Abdul Muthalib terkenal bijaksana, tegas, dan sangat menyayangi cucunya, memberikan perhatian dan perlindungan penuh sejak Nabi masih bayi.
Tahukah Kamu?
Abdul Muthalib juga dikenal sebagai pemimpin Bani Hashim dan menjaga Ka’bah, sehingga pengasuhannya terhadap Nabi ﷺ membawa banyak pengalaman hidup berharga bagi Nabi sejak kecil.
Pesan Kuis:
Kasih sayang kakek dan perhatian keluarga besar membantu membentuk karakter anak yang kuat dan percaya diri.
Kesimpulan:
Abdul Muthalib adalah sosok pelindung pertama Nabi ﷺ yang mengajarkan nilai kasih sayang dan perlindungan keluarga sejak kecil.
FAQ:
Siapa Abdul Muthalib bagi Nabi Muhammad ﷺ?
Kakek beliau yang mengasuh dan melindungi sejak bayi.
Soal Kuis 47: Mengapa Abdul Muthalib Menyayangi Nabi Kecil
Soal Kuis 47:
Apa yang membuat Abdul Muthalib sangat menyayangi Nabi Muhammad ﷺ sejak kecil?
A. Karena Nabi membantu beliau berdagang sejak bayi
B. Karena Nabi adalah cucu kesayangan dari garis Bani Hashim
C. Karena Nabi pandai membaca sejak kecil
D. Karena Nabi selalu mengikuti pamannya Abu Talib
Kunci Jawaban: B. Karena Nabi adalah cucu kesayangan dari garis Bani Hashim
Penjelasan:
Abdul Muthalib menyayangi Nabi Muhammad ﷺ karena beliau adalah cucu kesayangan yang lahir dari Bani Hashim, keluarga terhormat di Makkah. Kasih sayang ini membuat Nabi ﷺ merasa aman, dicintai, dan mendapatkan perhatian penuh dalam masa pertumbuhan awalnya.
Tahukah Kamu?
Abdul Muthalib menuntut hak cucunya agar mendapat perlindungan penuh, bahkan dari tekanan sosial masyarakat Makkah.
Pesan Kuis:
Kasih sayang keluarga dekat penting untuk menumbuhkan rasa percaya diri dan kepercayaan diri pada anak.
Kesimpulan:
Kasih sayang Abdul Muthalib membentuk fondasi karakter Nabi ﷺ yang penuh kelembutan dan kepedulian.
FAQ:
Mengapa Abdul Muthalib sangat menyayangi Nabi Muhammad ﷺ?
Karena beliau adalah cucu kesayangan dari Bani Hashim.
Soal Kuis 48: Wafatnya Abdul Muthalib dan Peralihan Pengasuhan
Soal Kuis 48:
Siapa yang menjadi pengasuh Nabi Muhammad ﷺ setelah wafatnya Abdul Muthalib?
A. Hamzah, paman Nabi
B. Abu Talib, paman beliau
C. Al Harits, paman dari pihak ibu
D. Uwais al-Qarni, sahabat Nabi
Kunci Jawaban: B. Abu Talib, paman beliau
Penjelasan:
Setelah wafatnya Abdul Muthalib, pengasuhan dan perlindungan terhadap Nabi Muhammad ﷺ dilanjutkan oleh pamannya, Abu Talib. Abu Talib dikenal sebagai sosok penyayang dan pelindung setia yang menjaga Nabi dari tekanan masyarakat Makkah.
Tahukah Kamu?
Abu Talib bukan hanya pengasuh, tetapi juga pelindung yang memastikan Nabi ﷺ aman hingga masa dewasa awal, terutama menghadapi kesulitan dari pihak Quraisy.
Pesan Kuis:
Peran keluarga dekat dalam memberikan perlindungan dan bimbingan sangat penting bagi anak-anak.
Kesimpulan:
Abu Talib menjaga Nabi ﷺ dengan penuh perhatian dan kasih sayang setelah wafatnya kakek tercinta.
FAQ:
Siapa yang mengasuh Nabi Muhammad ﷺ setelah wafatnya Abdul Muthalib?
Paman beliau, Abu Talib.
Soal Kuis 49: Peran Abu Talib sebagai Pelindung Nabi Muhammad ﷺ
Soal Kuis 49:
Apa peran Abu Talib dalam kehidupan Nabi Muhammad ﷺ selama masa remaja?
A. Menjadi guru yang mengajarkan Al-Qur’an
B. Melindungi Nabi dari tekanan masyarakat dan musuh
C. Mengajarkan Nabi berdagang dan menulis surat
D. Mengirim Nabi ke Madinah untuk menimba ilmu
Kunci Jawaban: B. Melindungi Nabi dari tekanan masyarakat dan musuh
Penjelasan:
Abu Talib berperan sebagai pelindung utama Nabi Muhammad ﷺ, terutama ketika Nabi menghadapi tekanan dan intimidasi dari kaum Quraisy. Beliau memastikan Nabi tetap aman dan dihormati dalam lingkungan Bani Hashim. Perlindungan ini sangat penting dalam membentuk karakter Nabi yang tegas dan berani.
Tahukah Kamu?
Abu Talib menolak tekanan masyarakat untuk menyakiti atau mengusir Nabi ﷺ, menunjukkan rasa sayang dan tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga.
Pesan Kuis:
Perlindungan dan bimbingan keluarga sangat penting agar anak tumbuh dengan aman dan percaya diri.
Kesimpulan:
Abu Talib menjadi figur pelindung yang mendukung Nabi ﷺ sejak masa kecil hingga remaja.
FAQ:
Apa peran Abu Talib dalam kehidupan Nabi ﷺ?
Melindungi Nabi dari tekanan masyarakat dan musuh.
Soal Kuis 50: Hubungan Erat Nabi dengan Keluarga Abu Talib
Soal Kuis 50:
Bagaimana hubungan Nabi Muhammad ﷺ dengan keluarga pamannya, Abu Talib, selama masa remaja?
A. Dekat, penuh kasih sayang dan perlindungan
B. Jauh, hanya bertemu sesekali
C. Formal, seperti hubungan guru dan murid
D. Penuh konflik karena perbedaan pandangan
Kunci Jawaban: A. Dekat, penuh kasih sayang dan perlindungan
Penjelasan:
Nabi Muhammad ﷺ memiliki hubungan sangat erat dengan keluarga Abu Talib. Abu Talib dan keluarganya membimbing Nabi, memberikan perlindungan, serta mendukung perkembangan fisik dan moral Nabi selama masa remaja. Kedekatan ini menanamkan nilai keluarga, cinta, dan tanggung jawab sejak dini.
Tahukah Kamu?
Kedekatan Nabi dengan keluarga Abu Talib juga menumbuhkan rasa aman dan keberanian dalam menghadapi tantangan hidup.
Pesan Kuis:
Dekat dengan keluarga membantu anak memahami kasih sayang, rasa hormat, dan tanggung jawab.
Kesimpulan:
Hubungan erat Nabi dengan keluarga Abu Talib membentuk karakter yang kuat, penyayang, dan bijaksana.
FAQ:
Bagaimana hubungan Nabi dengan keluarga Abu Talib?
Sangat dekat, penuh kasih sayang dan perlindungan.
C. Profesi Menggembala Kambing
Soal Kuis 51: Tradisi Menggembala Kambing di Kalangan Anak Muda Quraisy
Soal Kuis 51:
Mengapa banyak anak muda Quraisy, termasuk Nabi Muhammad ﷺ, bekerja menggembala kambing di masa remaja?
A. Karena menggembala kambing adalah tradisi yang diajarkan oleh para guru Quraisy
B. Karena menggembala kambing dianggap sebagai hobi anak muda di Makkah
C. Karena menggembala kambing menjadi pekerjaan sederhana untuk melatih tanggung jawab
D. Karena menggembala kambing menghasilkan emas dan permata
Kunci Jawaban: C. Karena menggembala kambing menjadi pekerjaan sederhana untuk melatih tanggung jawab
Penjelasan:
Di Makkah, banyak anak muda Quraisy terbiasa menggembala kambing. Pekerjaan ini sederhana, tetapi melatih rasa tanggung jawab, kesabaran, dan perhatian. Nabi Muhammad ﷺ pun melalui tradisi ini, sehingga beliau belajar banyak hal penting dalam hidup sejak usia remaja.
Tahukah Kamu?
Menggembala kambing menjadi profesi yang sering dijalani para nabi Allah, sebagai latihan jiwa kepemimpinan.
Pesan Kuis:
Pekerjaan sederhana bisa menjadi pelajaran besar jika dikerjakan dengan ikhlas.
Kesimpulan:
Tradisi menggembala kambing melatih Nabi Muhammad ﷺ untuk memiliki sifat sabar, tanggung jawab, dan kepemimpinan.
FAQ:
Mengapa banyak anak muda Quraisy menggembala kambing?
Untuk melatih tanggung jawab dan mendapatkan penghasilan sederhana.
Soal Kuis 52: Usia Nabi Muhammad ﷺ Saat Mulai Menggembala Kambing
Soal Kuis 52:
Pada usia berapakah Nabi Muhammad ﷺ mulai bekerja sebagai penggembala kambing di Makkah?
A. Usia 5 tahun
B. Usia 8 tahun
C. Usia 12 tahun
D. Usia 15 tahun
Kunci Jawaban: B. Usia 8 tahun
Penjelasan:
Nabi Muhammad ﷺ mulai menggembala kambing ketika berusia sekitar 8 tahun, setelah dalam asuhan pamannya, Abu Thalib. Pada usia tersebut, beliau sudah belajar mandiri, bertanggung jawab, dan mencari pengalaman hidup dari pekerjaan yang sederhana namun penuh makna.
Tahukah Kamu?
Pekerjaan menggembala kambing membuat Nabi ﷺ terbiasa berjalan jauh di padang pasir, melatih fisik, serta membiasakan diri dengan kesendirian untuk merenung.
Pesan Kuis:
Sejak kecil Nabi ﷺ sudah terbiasa bekerja keras dan hidup mandiri.
Kesimpulan:
Pada usia 8 tahun, Nabi Muhammad ﷺ telah menunjukkan kemandirian dengan menggembala kambing.
FAQ:
Usia berapa Nabi ﷺ mulai menggembala kambing?
Sejak usia 8 tahun.
Soal Kuis 53: Hikmah Menggembala Kambing dalam Pembentukan Akhlak Nabi ﷺ
Soal Kuis 53:
Apa hikmah utama yang diperoleh Nabi Muhammad ﷺ dari pengalaman menggembala kambing di masa kecil?
A. Belajar cara menjual kambing di pasar
B. Melatih kesabaran, kepedulian, dan jiwa kepemimpinan
C. Menguasai seni membuat pagar untuk kambing
D. Menjadi ahli dalam mencari air di padang pasir
Kunci Jawaban: B. Melatih kesabaran, kepedulian, dan jiwa kepemimpinan
Penjelasan:
Menggembala kambing bukan sekadar pekerjaan sederhana. Nabi Muhammad ﷺ belajar banyak nilai kehidupan, seperti sabar saat kambing menyebar, peduli terhadap makhluk hidup, dan melatih jiwa kepemimpinan dengan menjaga dan mengarahkan hewan-hewan peliharaan.
Tahukah Kamu?
Para ulama menyebut menggembala kambing adalah latihan kepemimpinan bagi para nabi, karena mengurus hewan melatih kemampuan mengatur, melindungi, dan memimpin.
Pesan Kuis:
Tanggung jawab kecil yang dilakukan dengan sabar bisa membentuk karakter besar di masa depan.
Kesimpulan:
Pengalaman menggembala kambing menjadi sarana Allah untuk melatih akhlak mulia Nabi Muhammad ﷺ.
FAQ:
Hikmah apa yang Nabi dapatkan dari menggembala kambing?
Sabar, peduli, dan jiwa kepemimpinan.
Soal Kuis 54: Kesamaan Profesi Nabi Muhammad ﷺ dengan Para Nabi Sebelumnya
Soal Kuis 54:
Apa kesamaan profesi Nabi Muhammad ﷺ dengan para nabi Allah sebelumnya?
A. Sama-sama pernah berdagang di pasar Makkah
B. Sama-sama menggembala kambing di masa muda
C. Sama-sama menjadi penulis wahyu sejak kecil
D. Sama-sama mengajar anak-anak di Madinah
Kunci Jawaban: B. Sama-sama menggembala kambing di masa muda
Penjelasan:
Banyak nabi Allah, termasuk Nabi Musa, Nabi Daud, dan Nabi Muhammad ﷺ, pernah menjadi penggembala kambing. Profesi ini bukan kebetulan, tetapi cara Allah mendidik para nabi agar memiliki sifat sabar, peduli, sederhana, dan kuat menghadapi tantangan hidup.
Tahukah Kamu?
Nabi Musa pernah menggembala kambing di Madyan, sementara Nabi Daud juga menggembala sebelum diangkat menjadi raja.
Pesan Kuis:
Kesamaan perjalanan hidup para nabi mengajarkan kita bahwa kerja keras dan kesabaran adalah kunci kesuksesan.
Kesimpulan:
Menggembala kambing menjadi profesi mulia yang menyatukan banyak nabi sebagai latihan kepemimpinan.
FAQ:
Apa kesamaan Nabi Muhammad ﷺ dengan para nabi sebelumnya?
Sama-sama menggembala kambing di masa muda.
D. Kejujuran Nabi Sejak Kecil
Soal Kuis 55: Julukan “Al-Amin” – Nabi Muhammad ﷺ dan Kejujuran yang Dikenal Seluruh Makkah
Soal Kuis:
Sejak kecil, Nabi Muhammad ﷺ dikenal karena sifatnya yang jujur dan dapat dipercaya. Masyarakat Makkah memberikan julukan khusus kepadanya karena kejujurannya. Apa julukan tersebut?
A. Al-Fadil
B. Al-Amin
C. As-Sabur
D. Al-Karim
Kunci Jawaban: B. Al-Amin
Penjelasan:
Julukan “Al-Amin” berarti yang dapat dipercaya. Nabi Muhammad ﷺ selalu berkata benar, menepati janji, dan tidak pernah menipu. Julukan ini diberikan masyarakat Quraisy karena mereka menyaksikan kejujuran Nabi dalam berbagai urusan sehari-hari, baik dalam perdagangan maupun interaksi sosial.
Tahukah Kamu?
Meskipun masih muda, Nabi Muhammad ﷺ telah menjadi contoh teladan bagi teman-temannya karena kejujuran yang konsisten.
Pesan Kuis:
Menjadi jujur akan membuat orang lain percaya dan menghormati kita, seperti Nabi ﷺ sejak kecil.
Kesimpulan:
Kejujuran adalah sifat utama Nabi Muhammad ﷺ yang membuatnya dihormati bahkan sebelum kenabian.
FAQ:
Mengapa Nabi Muhammad ﷺ dijuluki Al-Amin?
Karena beliau selalu jujur, dapat dipercaya, dan menepati janji sejak kecil.
Soal Kuis 56: Contoh Kejujuran Nabi Muhammad ﷺ dalam Kehidupan Sehari-hari
Soal Kuis:
Nabi Muhammad ﷺ selalu berlaku jujur sejak kecil. Salah satu contohnya adalah saat beliau membantu ayah angkatnya atau kerabat dalam kehidupan sehari-hari. Peristiwa manakah yang menunjukkan kejujuran beliau?
A. Mengembalikan barang yang bukan miliknya dengan benar
B. Mengambil keuntungan lebih dalam berdagang
C. Berbohong agar tidak dimarahi
D. Menyembunyikan kesalahan teman
Kunci Jawaban: A. Mengembalikan barang yang bukan miliknya dengan benar
Penjelasan:
Ketika masih kecil, Nabi ﷺ sering menemukan barang yang bukan miliknya atau membantu orang lain, beliau selalu mengembalikan dengan jujur. Ini menunjukkan akhlak mulia yang menjadi dasar kepribadian beliau sepanjang hidup.
Tahukah Kamu?
Orang Quraisy menyaksikan kejujuran Nabi ﷺ dalam berbagai kegiatan sehari-hari, dari berdagang hingga membantu tetangga.
Pesan Kuis:
Selalu lakukan hal yang benar, walau kecil, karena kejujuran akan membuatmu dihormati.
Kesimpulan:
Kejujuran sehari-hari membentuk karakter mulia, seperti Nabi Muhammad ﷺ yang dipercaya semua orang.
FAQ:
Bagaimana Nabi Muhammad ﷺ menunjukkan kejujuran dalam kehidupan sehari-hari?
Dengan selalu mengembalikan barang yang bukan miliknya dan berkata jujur dalam segala situasi.
Soal Kuis 57: Penilaian Masyarakat Quraisy terhadap Akhlak Nabi ﷺ
Soal Kuis:
Sejak remaja, masyarakat Quraisy menilai akhlak Nabi Muhammad ﷺ sangat mulia. Bagaimana mereka menggambarkan beliau?
A. Pemalu dan mudah tersinggung
B. Jujur, dapat dipercaya, dan berakhlak mulia
C. Pendiam dan kurang dihormati
D. Pemarah dan sering berbohong
Kunci Jawaban: B. Jujur, dapat dipercaya, dan berakhlak mulia
Penjelasan:
Masyarakat Quraisy menghormati Nabi Muhammad ﷺ karena akhlaknya yang luar biasa. Beliau selalu berlaku adil, menepati janji, dan bersikap sopan terhadap semua orang. Penilaian positif ini membuatnya dikenal luas sebelum kenabian.
Tahukah Kamu?
Akhlak mulia Nabi ﷺ sejak remaja menjadi alasan mengapa orang Quraisy percaya dan menaruh hormat padanya.
Pesan Kuis:
Berakhlak mulia akan membuatmu dihormati orang lain, sama seperti Nabi Muhammad ﷺ.
Kesimpulan:
Akhlak mulia dan kejujuran Nabi Muhammad ﷺ sejak remaja menjadi teladan abadi bagi semua generasi.
FAQ:
Mengapa masyarakat Quraisy menghormati Nabi Muhammad ﷺ sebelum kenabian?
Karena beliau jujur, dapat dipercaya, dan selalu berakhlak mulia.
E. Perjalanan ke Syam Bersama Abu Thalib
Soal Kuis 58: Alasan Abu Thalib Mengajak Nabi Muhammad ﷺ Ikut Perjalanan Dagang ke Syam
Soal Kuis:
Abu Thalib mengajak Nabi Muhammad ﷺ ikut perjalanan dagang ke Syam. Apa alasan utama beliau dibawa dalam perjalanan tersebut?
A. Agar belajar berdagang dan mengenal dunia luar
B. Untuk berlibur dan jalan-jalan
C. Agar membantu bertani di Syam
D. Supaya tidak membosankan di rumah
Kunci Jawaban: A. Agar belajar berdagang dan mengenal dunia luar
Penjelasan:
Abu Thalib ingin Nabi ﷺ mendapat pengalaman nyata dalam berdagang, belajar kejujuran, kesabaran, dan sopan santun dalam berinteraksi dengan pedagang dari berbagai negeri. Ini adalah pelajaran pertama Nabi ﷺ tentang etika dagang dan tanggung jawab.
Tahukah Kamu?
Perjalanan dagang ke Syam memakan waktu berminggu-minggu, ditempuh dengan unta atau berjalan kaki.
Pesan Kuis:
Pengalaman langsung membantu kita belajar lebih baik daripada hanya membaca teori.
Kesimpulan:
Perjalanan dagang pertama Nabi ﷺ membentuk karakter jujur, sabar, dan bertanggung jawab.
FAQ:
Mengapa Abu Thalib membawa Nabi ﷺ ke Syam?
Agar beliau belajar berdagang dan mengenal dunia luar.
Soal Kuis 59: Usia Nabi Saat Pertama Kali Ikut Perjalanan Dagang
Soal Kuis:
Berapa usia Nabi Muhammad ﷺ ketika pertama kali ikut perjalanan dagang ke Syam?
A. 8 tahun
B. 12 tahun
C. 15 tahun
D. 20 tahun
Kunci Jawaban: B. 12 tahun
Penjelasan:
Nabi ﷺ berusia sekitar 12 tahun saat mengikuti perjalanan dagang. Meski masih muda, beliau sudah menunjukkan kejujuran, tanggung jawab, dan kecerdasan dalam membantu pamannya.
Tahukah Kamu?
Perjalanan dari Makkah ke Syam bisa memakan waktu berminggu-minggu, sehingga membutuhkan kesabaran dan ketahanan fisik.
Pesan Kuis:
Usia muda bukan penghalang untuk belajar pengalaman berharga.
Kesimpulan:
Pengalaman pertama Nabi ﷺ di usia 12 tahun membentuk karakter dan etika perdagangan beliau sejak dini.
FAQ:
Berapa usia Nabi ﷺ saat ikut perjalanan dagang pertama?
Sekitar 12 tahun.
Soal Kuis 60: Pengalaman Nabi dalam Perjalanan Dagang Pertama
Soal Kuis:
Nabi Muhammad ﷺ mendapatkan pengalaman berharga dalam perjalanan dagang pertamanya. Pengalaman manakah yang paling menonjol?
A. Belajar mengatur keuangan dan barang dagangan
B. Bermain sepanjang perjalanan
C. Menghindari tanggung jawab dagang
D. Tidur terus selama perjalanan
Kunci Jawaban: A. Belajar mengatur keuangan dan barang dagangan
Penjelasan:
Nabi ﷺ belajar menimbang barang, menghitung uang, menjaga dagangan, dan berinteraksi sopan dengan pedagang. Pengalaman ini memperkuat karakter jujur dan cerdas beliau.
Tahukah Kamu?
Pengalaman dagang pertama membantu Nabi ﷺ memahami pentingnya kejujuran dan disiplin sejak muda.
Pesan Kuis:
Belajar langsung dari pengalaman nyata sangat penting untuk membentuk karakter.
Kesimpulan:
Perjalanan dagang pertama Nabi ﷺ bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi juga pelajaran moral dan etika.
FAQ:
Apa pengalaman berharga Nabi ﷺ dalam perjalanan dagang pertama?
Belajar mengatur keuangan, menimbang barang, dan bersikap jujur serta sopan.
Soal Kuis 61: Peran Nabi Membantu Pamannya Selama Perjalanan
Soal Kuis:
Selama perjalanan dagang, Nabi Muhammad ﷺ membantu pamannya Abu Thalib. Peran apa yang beliau jalankan?
A. Menjaga dagangan dan menimbang barang
B. Menghibur rombongan dengan cerita
C. Tidur di rumah penginapan sepanjang perjalanan
D. Menghindari kerja dan hanya duduk saja
Kunci Jawaban: A. Menjaga dagangan dan menimbang barang
Penjelasan:
Nabi ﷺ ikut menjaga dagangan, menghitung uang, dan menimbang barang dengan jujur. Peran ini menunjukkan tanggung jawab beliau sejak remaja.
Tahukah Kamu?
Orang Quraisy kagum dengan sifat jujur dan cerdas Nabi ﷺ saat membantu pamannya.
Pesan Kuis:
Membantu orang tua atau pamannya dengan tanggung jawab adalah cara baik belajar kemandirian dan kejujuran.
Kesimpulan:
Peran aktif Nabi ﷺ selama perjalanan memperkuat karakter tanggung jawab dan kejujuran sejak muda.
FAQ:
Bagaimana Nabi ﷺ membantu pamannya selama perjalanan dagang?
Dengan menjaga dagangan, menimbang barang, dan bertanggung jawab penuh.
Soal Kuis 62: Pelajaran Nabi dari Interaksi dengan Pedagang di Syam
Soal Kuis:
Selama perjalanan dagang ke Syam, Nabi Muhammad ﷺ berinteraksi dengan pedagang dari berbagai negeri. Pelajaran apa yang paling berharga dari interaksi tersebut?
A. Pentingnya kejujuran, sopan santun, dan etika dagang
B. Cara menipu pedagang lain agar untung lebih banyak
C. Hanya fokus bermain dan bersenang-senang
D. Mengabaikan pedagang lain dan berdagang sendiri
Kunci Jawaban: A. Pentingnya kejujuran, sopan santun, dan etika dagang
Penjelasan:
Interaksi dengan pedagang mengajarkan Nabi ﷺ bagaimana berlaku jujur, bersikap sopan, dan menjaga etika dalam berdagang. Pelajaran ini menjadi fondasi karakter beliau dalam kehidupan sosial dan perdagangan.
Tahukah Kamu?
Pedagang dari Syam menghormati Nabi ﷺ karena kejujuran dan kesopanan beliau, walau masih remaja.
Pesan Kuis:
Belajar dari orang lain dan berinteraksi dengan sopan akan membentuk karakter mulia.
Kesimpulan:
Pengalaman dagang pertama Nabi ﷺ memberi pelajaran etika, kejujuran, dan sopan santun yang penting sepanjang hidup.
FAQ:
Apa pelajaran berharga Nabi ﷺ dari interaksi dengan pedagang Syam?
Kejujuran, sopan santun, dan etika dagang.
F. Pertemuan dengan Rahib Buhaira
Soal Kuis 63: Siapa Rahib Buhaira dan Lokasi Pertemuan dengan Nabi Muhammad ﷺ
Soal Kuis:
Rahib Buhaira adalah seorang pendeta Kristen bijaksana. Di mana pertemuan penting beliau dengan Nabi Muhammad ﷺ terjadi?
A. Di Makkah saat Nabi masih kecil
B. Di perjalanan dagang ke Syam
C. Di Madinah saat Nabi dewasa
D. Di Mesir ketika Nabi belajar
Kunci Jawaban: B. Di perjalanan dagang ke Syam
Penjelasan:
Rahib Buhaira adalah seorang rahib Kristen yang tinggal di Syam. Saat rombongan dagang Abu Thalib melewati Syam, Buhaira mengenali tanda-tanda kenabian pada Nabi ﷺ. Pertemuan ini menjadi peristiwa penting karena mengonfirmasi keistimewaan Nabi sejak muda.
Tahukah Kamu?
Rahib Buhaira melihat tanda-tanda kenabian seperti cahaya di wajah Nabi ﷺ dan bekas tanda kenabian di punggung beliau.
Pesan Kuis:
Orang bijak mampu mengenali kebaikan dan keistimewaan meski dari bangsa atau agama berbeda.
Kesimpulan:
Pertemuan Nabi ﷺ dengan Rahib Buhaira menegaskan bahwa sejak remaja beliau sudah memiliki tanda-tanda kenabian.
FAQ:
Siapa Rahib Buhaira dan di mana pertemuannya dengan Nabi ﷺ?
Rahib Kristen bijaksana di Syam yang mengenali tanda kenabian Nabi ﷺ.
Soal Kuis 64: Tanda Kenabian yang Dikenali Buhaira pada Nabi Muhammad ﷺ
Soal Kuis:
Rahib Buhaira mengenali tanda kenabian pada Nabi Muhammad ﷺ. Tanda apakah yang beliau lihat?
A. Bekas cahaya di wajah dan punggung Nabi ﷺ
B. Nabi ﷺ bisa membaca tulisan kuno
C. Nabi ﷺ memiliki kemampuan berdagang luar biasa
D. Nabi ﷺ mampu menunggang unta lebih cepat dari orang lain
Kunci Jawaban: A. Bekas cahaya di wajah dan punggung Nabi ﷺ
Penjelasan:
Buhaira melihat cahaya yang memancar dari wajah Nabi ﷺ dan tanda kenabian di punggungnya. Hal ini menunjukkan bahwa Allah telah menyiapkan Nabi ﷺ untuk tugas besar sebagai Rasul sejak muda.
Tahukah Kamu?
Tanda-tanda kenabian adalah ciri fisik yang diberikan Allah untuk menandai seseorang yang dipilih menjadi Rasul.
Pesan Kuis:
Mengenali kebaikan dan keistimewaan orang lain adalah bagian dari kebijaksanaan.
Kesimpulan:
Tanda kenabian pada Nabi ﷺ menegaskan bahwa beliau telah dipersiapkan oleh Allah sejak usia muda.
FAQ:
Tanda apa yang dilihat Rahib Buhaira pada Nabi ﷺ?
Cahaya di wajah dan bekas tanda kenabian di punggung.
Soal Kuis 65: Nasihat Rahib Buhaira kepada Abu Thalib terkait Keselamatan Nabi ﷺ
Soal Kuis:
Rahib Buhaira memberi nasihat kepada Abu Thalib saat melihat tanda kenabian pada Nabi Muhammad ﷺ. Apa nasihat beliau?
A. Menjaga Nabi dari orang-orang yang mungkin membahayakan beliau
B. Mengajari Nabi ilmu sihir agar selamat
C. Membawa Nabi ke Syam untuk tinggal di sana
D. Membiarkan Nabi bebas melakukan apa saja
Kunci Jawaban: A. Menjaga Nabi dari orang-orang yang mungkin membahayakan beliau
Penjelasan:
Buhaira menyadari bahwa Nabi ﷺ akan memiliki misi besar sebagai Rasul. Beliau menasihati Abu Thalib agar menjaga Nabi ﷺ dari orang-orang yang mungkin iri atau berniat jahat terhadapnya. Nasihat ini menekankan pentingnya perlindungan keluarga bagi anak-anak yang memiliki potensi besar.
Tahukah Kamu?
Nasihat Buhaira menunjukkan betapa pentingnya keluarga dan lingkungan yang mendukung bagi anak-anak yang istimewa.
Pesan Kuis:
Melindungi anak dari bahaya dan memberi bimbingan sejak dini adalah bentuk cinta dan tanggung jawab.
Kesimpulan:
Nasihat Rahib Buhaira menegaskan pentingnya melindungi Nabi ﷺ karena misi besar beliau akan datang.
FAQ:
Apa nasihat Rahib Buhaira kepada Abu Thalib?
Menjaga Nabi ﷺ dari orang-orang yang mungkin membahayakan beliau.
Bagian 3: Masa Dewasa & Perdagangan (582–610 M)
A. Nabi Berdagang Bersama Abu Thalib
Soal Kuis 66: Peran Nabi Muda dalam Membantu Abu Thalib Berdagang
Soal Kuis:
Bagaimana peran Nabi Muhammad ﷺ saat membantu pamannya, Abu Thalib, dalam perdagangan di masa remaja?
A. Hanya mengangkut barang dagangan
B. Mengawasi perjalanan dan membantu menjual dagangan
C. Mengurus keuangan tanpa ikut perjalanan
D. Tidak ikut berdagang sama sekali
Kunci Jawaban: B. Mengawasi perjalanan dan membantu menjual dagangan
Penjelasan:
Nabi Muhammad ﷺ muda sudah menunjukkan kepandaian, kejujuran, dan keterampilan berdagang. Beliau membantu Abu Thalib dalam menjual dagangan, mengawasi perjalanan, dan berinteraksi dengan pedagang lain dengan akhlak mulia.
Tahukah Kamu?
Nabi ﷺ terkenal amanah (jujur) sehingga para pedagang percaya dan senang berdagang dengan beliau.
Pesan Kuis:
Kejujuran dan tanggung jawab membuat kita dipercaya dalam pekerjaan apapun sejak dini.
Kesimpulan:
Peran aktif Nabi ﷺ dalam perdagangan menegaskan sifat amanah dan tanggung jawab beliau sejak muda.
FAQ:
Bagaimana Nabi muda membantu Abu Thalib?
Mengawasi perjalanan dan membantu menjual dagangan.
Soal Kuis 67: Usia Nabi Saat Mulai Ikut Berdagang ke Luar Makkah
Soal Kuis:
Berapa usia Nabi Muhammad ﷺ ketika pertama kali ikut berdagang ke luar Makkah bersama pamannya Abu Thalib?
A. 10 tahun
B. 12 tahun
C. 15 tahun
D. 20 tahun
Kunci Jawaban: B. 12 tahun
Penjelasan:
Saat usia 12 tahun, Nabi ﷺ sudah ikut perjalanan dagang ke Syam. Perjalanan ini menjadi pengalaman penting untuk memahami dunia perdagangan, interaksi dengan pedagang, dan menanamkan karakter jujur sejak muda.
Tahukah Kamu?
Perjalanan dagang saat itu memakan waktu berminggu-minggu dan dilakukan dengan unta di gurun pasir yang luas.
Pesan Kuis:
Belajar mandiri dan bertanggung jawab sejak muda sangat penting untuk membentuk karakter kuat.
Kesimpulan:
Nabi ﷺ muda sudah terbiasa berdagang, membangun akhlak mulia, dan bersikap amanah.
FAQ:
Berapa usia Nabi Muhammad ﷺ saat pertama kali berdagang?
12 tahun.
Soal Kuis 68: Jenis Barang Dagangan Quraisy pada Masa Itu
Soal Kuis:
Barang apa saja yang umumnya dibawa dan dijual Quraisy dalam perjalanan dagang ke luar Makkah?
A. Rempah-rempah, kain, kurma, dan perhiasan
B. Senjata dan hewan buas
C. Alat musik dan perabot rumah
D. Buku dan naskah kuno
Kunci Jawaban: A. Rempah-rempah, kain, kurma, dan perhiasan
Penjelasan:
Pedagang Quraisy membawa barang-barang yang banyak dicari, seperti rempah-rempah dari Yaman, kain dari Syam, kurma lokal, dan perhiasan. Nabi ﷺ belajar mengenal barang dagangan, harga, dan kualitas produk.
Tahukah Kamu?
Perdagangan ini membantu membentuk keterampilan diplomasi, akhlak mulia, dan pengetahuan tentang berbagai budaya.
Pesan Kuis:
Belajar memahami nilai barang dan orang lain sangat bermanfaat untuk kehidupan.
Kesimpulan:
Pengalaman berdagang membuat Nabi ﷺ mengenal dunia luar dan membentuk kepribadian jujur.
FAQ:
Barang dagangan apa yang dijual Quraisy?
Rempah-rempah, kain, kurma, dan perhiasan.
Soal Kuis 69: Daerah yang Dituju dalam Perjalanan Dagang Bersama Abu Thalib
Soal Kuis:
Ke daerah mana saja Nabi Muhammad ﷺ muda melakukan perjalanan dagang bersama Abu Thalib?
A. Syam, Yaman, dan Mesir
B. Madinah, Syam, dan Yaman
C. Syam, Yaman, dan Bahrain
D. Persia, Syam, dan Madinah
Kunci Jawaban: C. Syam, Yaman, dan Bahrain
Penjelasan:
Perjalanan dagang Quraisy biasanya ke Syam untuk kain dan perhiasan, ke Yaman untuk rempah-rempah, dan beberapa pelabuhan seperti Bahrain untuk perdagangan regional. Nabi ﷺ belajar mengatur logistik perjalanan dan menjaga amanah barang dagangan.
Tahukah Kamu?
Jarak tempuh bisa ratusan hingga ribuan kilometer, ditempuh dengan unta dan berjalan kaki.
Pesan Kuis:
Kesabaran dan ketekunan dalam perjalanan dagang membentuk karakter kuat.
Kesimpulan:
Pengalaman berdagang menyiapkan Nabi ﷺ menghadapi tantangan kehidupan dan interaksi sosial.
FAQ:
Daerah mana yang dikunjungi Nabi muda dalam perjalanan dagang?
Syam, Yaman, dan Bahrain.
Soal Kuis 70: Kepribadian Nabi yang Tampak dalam Interaksi dengan Pedagang
Soal Kuis:
Sifat apa yang paling terlihat dari Nabi Muhammad ﷺ ketika berinteraksi dengan pedagang dan pelanggan?
A. Cepat marah jika dagangan mahal
B. Jujur, sabar, dan ramah
C. Menipu agar laku lebih cepat
D. Malas berinteraksi
Kunci Jawaban: B. Jujur, sabar, dan ramah
Penjelasan:
Nabi ﷺ muda dikenal amanah, jujur, sabar, dan ramah. Sifat-sifat ini membuat pedagang dan pelanggan mempercayai beliau, bahkan memuji akhlaknya. Akhlak mulia ini menjadi fondasi karakter beliau sebagai Rasul.
Tahukah Kamu?
Pedagang Quraisy sering membanggakan Nabi ﷺ muda karena sifat amanahnya yang langka.
Pesan Kuis:
Akhlak yang baik membangun kepercayaan dan reputasi sejak dini.
Kesimpulan:
Kejujuran, kesabaran, dan keramahan adalah kunci sukses dalam berdagang dan kehidupan sehari-hari.
FAQ:
Sifat apa yang tampak dari Nabi muda saat berdagang?
Jujur, sabar, dan ramah.
Prompt Gambar: Nabi Muhammad ﷺ muda tersenyum ramah kepada pedagang lain di pasar.
Alt Text: Nabi Muhammad ﷺ menunjukkan akhlak mulia saat berdagang.
Title: Akhlak Nabi Muda dalam Perdagangan
Caption: Kejujuran dan keramahan membuat Nabi ﷺ dipercaya pedagang.
Description: Ilustrasi Nabi ﷺ remaja berinteraksi ramah dengan pedagang di pasar.
Image Text: “Akhlak Nabi ﷺ – Amanah & Ramah dalam Perdagangan”
Soal Kuis 71: Bagaimana Nabi Memperlakukan Mitra Dagangnya
Soal Kuis:
Bagaimana Nabi Muhammad ﷺ memperlakukan mitra dagangnya saat berdagang?
A. Menipu untuk keuntungan pribadi
B. Memberi kepercayaan penuh dan jujur
C. Menghindari kontak dengan mereka
D. Membuat persaingan sengit
Kunci Jawaban: B. Memberi kepercayaan penuh dan jujur
Penjelasan:
Nabi ﷺ selalu menjaga kejujuran dan amanah, sehingga mitra dagang merasa nyaman bekerja sama. Hal ini membuatnya terkenal sebagai “Al-Amin” atau orang terpercaya.
Tahukah Kamu?
Kepercayaan ini menjadi alasan Abu Thalib bangga membawa Nabi ﷺ dalam perjalanan dagang.
Pesan Kuis:
Kejujuran dan kepercayaan adalah modal penting dalam bekerja sama dengan orang lain.
Kesimpulan:
Nabi ﷺ memperlakukan mitra dagang dengan amanah, jujur, dan penuh tanggung jawab.
FAQ:
Bagaimana Nabi memperlakukan mitra dagangnya?
Memberi kepercayaan penuh dan jujur.
Soal Kuis 72: Pengaruh Pengalaman Dagang terhadap Keterampilan Nabi
Soal Kuis:
Bagaimana pengalaman berdagang bersama Abu Thalib mempengaruhi keterampilan Nabi Muhammad ﷺ?
A. Belajar strategi politik
B. Meningkatkan kemampuan berdagang, diplomasi, dan akhlak mulia
C. Hanya mengenal rute perjalanan
D. Membuat beliau malas bekerja
Kunci Jawaban: B. Meningkatkan kemampuan berdagang, diplomasi, dan akhlak mulia
Penjelasan:
Pengalaman berdagang memberikan Nabi ﷺ pemahaman bisnis, keterampilan komunikasi, dan interaksi sosial. Ini juga menanamkan kejujuran, sabar, dan keramahan yang menjadi fondasi akhlak beliau sebagai Rasul.
Tahukah Kamu?
Keahlian ini membuat Nabi ﷺ dipercaya oleh pedagang besar bahkan sebelum diangkat menjadi Rasul.
Pesan Kuis:
Pengalaman nyata sejak muda membentuk keterampilan dan karakter hidup yang kuat.
Kesimpulan:
Perdagangan bersama Abu Thalib melatih Nabi ﷺ menjadi sosok cerdas, jujur, dan amanah.
FAQ:
Apa pengaruh pengalaman berdagang terhadap Nabi Muhammad ﷺ?
Meningkatkan kemampuan berdagang, diplomasi, dan akhlak mulia.