101 Cerita Rakyat Nusantara dari Provinsi Jawa Timur | Asal Mula Kota Surabaya | Jaka Sura dan Jaka Baya | E268.59

Loading

https://sebacaindonesia.com/product/101-cerita-rakyat-nusantara-dari-provinsi-jawa-timur-asal-mula-kota-surabaya-jaka-sura-dan-jaka-baya-e268-59/

Download Full Ebook 101 Cerita Nusantara di sini

101 cerita nusantara cover_11zon
Download full ebook PDF 101 Cerita Nusantara

Download klik di sini

Kuis Cerita Rakyat Jawa Timur: Asal Usul Kota Surabaya (Jaka Sura dan Baya)

Kategori: Cerita Rakyat | Teks Naratif | Edukasi Budaya | Indonesia


Soal 1: Apa tema utama dari cerita “Asal Mula Kota Surabaya”?

A. Kisah cinta antara manusia dan hewan
B. Persahabatan yang berujung konflik
C. Perjuangan mempertahankan wilayah kekuasaan
D. Dendam yang membawa kehancuran

Baca juga:  Kita Harus Berwudhu Sebelum Shalat

Jawaban benar: C. Perjuangan mempertahankan wilayah kekuasaan
Pembahasan:
Cerita ini bertema konflik antara dua makhluk kuat — Jaka Sura (hiu) dan Baya (buaya) — yang berebut wilayah kekuasaan, melambangkan perjuangan dan kekuatan. Tema ini menjadi simbol asal usul nama Surabaya: “Sura” dan “Baya”.


Soal 2: Siapakah tokoh utama dalam cerita ini?

A. Raja Surakarta
B. Jaka Sura dan Baya
C. Rakyat Surabaya
D. Nyi Roro Kidul

Jawaban benar: B. Jaka Sura dan Baya
Pembahasan:
Tokoh utama dalam cerita adalah dua makhluk legenda: Jaka Sura (seekor hiu) dan Baya (seekor buaya) yang bertarung sengit.


Soal 3: Apa karakter dari Jaka Sura dalam cerita?

A. Penakut dan pemalas
B. Bijaksana dan sabar
C. Kuat, ambisius, dan licik
D. Lemah lembut dan suka damai

Jawaban benar: C. Kuat, ambisius, dan licik
Pembahasan:
Jaka Sura adalah hiu sakti yang merasa wilayah laut dan sungai adalah miliknya. Ia ambisius dan tidak mau kalah, bahkan menggunakan cara licik saat bertarung.


Soal 4: Bagaimana watak dari Baya dalam cerita?

A. Mudah menyerah dan putus asa
B. Keras kepala, kuat, dan suka tantangan
C. Pemaaf dan penyabar
D. Takut terhadap Jaka Sura

Jawaban benar: B. Keras kepala, kuat, dan suka tantangan
Pembahasan:
Baya digambarkan sebagai buaya besar yang kuat dan pemberani, tidak mau wilayahnya diambil Jaka Sura. Ia menghadapi tantangan dengan semangat dan pantang mundur.

Baca juga:  Download Kartu Kuartet Printable Kisah 25 Nabi dan Rasul, Nabi Harun Kecewa dengan Samiri (64)

Soal 5: Kapan kira-kira latar waktu cerita ini berlangsung?

A. Zaman modern
B. Zaman penjajahan Belanda
C. Zaman dahulu kala (legenda)
D. Tahun 1900-an

Jawaban benar: C. Zaman dahulu kala (legenda)
Pembahasan:
Cerita ini adalah legenda yang hidup di masyarakat Jawa Timur sejak lama, tidak merujuk pada waktu tertentu, melainkan “zaman dahulu” secara simbolik.


Soal 6: Di mana latar tempat dari cerita ini?

A. Gunung Bromo dan Danau Toba
B. Sungai dan Laut di sekitar Surabaya
C. Keraton Jogja dan Gunung Merapi
D. Hutan Kalimantan

Jawaban benar: B. Sungai dan Laut di sekitar Surabaya
Pembahasan:
Pertarungan Jaka Sura dan Baya berlangsung di wilayah sungai dan laut yang menjadi cikal bakal penamaan Kota Surabaya.


Soal 7: Bagaimana suasana cerita saat pertarungan berlangsung?

A. Tenang dan damai
B. Lucu dan jenaka
C. Tegang, mencekam, dan penuh amarah
D. Romantis dan menyentuh

Jawaban benar: C. Tegang, mencekam, dan penuh amarah
Pembahasan:
Pertarungan antar dua makhluk buas membuat cerita menjadi tegang dan dramatis, menggambarkan suasana mencekam dan penuh ketegangan.


Soal 8: Apa sudut pandang yang digunakan dalam cerita ini?

A. Orang pertama pelaku utama
B. Orang ketiga serba tahu
C. Orang kedua
D. Dialog langsung antar tokoh

Jawaban benar: B. Orang ketiga serba tahu
Pembahasan:
Cerita diceritakan oleh narator di luar cerita yang mengetahui seluruh peristiwa, perasaan, dan tindakan para tokohnya. Ini adalah sudut pandang orang ketiga serba tahu.

Baca juga:  Inilah Nama Surat Terakhir dalam Al-Qur'an yang Diterima Nabi Muhammad

Soal 9: Apa jenis alur yang digunakan dalam cerita “Asal Mula Kota Surabaya”?

A. Alur mundur
B. Alur campuran
C. Alur maju
D. Alur datar

Jawaban benar: C. Alur maju
Pembahasan:
Cerita bergerak secara kronologis dari awal ke akhir, dimulai dari perkenalan tokoh, konflik, hingga penyelesaian. Ini disebut alur maju.


Soal 10: Apa pesan moral dari cerita ini?

A. Tidak semua pertarungan menghasilkan pemenang sejati
B. Jangan berteman dengan buaya
C. Surabaya dulunya hanyalah hutan
D. Kekuatan fisik adalah segalanya

Jawaban benar: A. Tidak semua pertarungan menghasilkan pemenang sejati
Pembahasan:
Cerita ini mengandung pesan bahwa pertarungan dan perebutan kekuasaan sering kali merugikan semua pihak, tidak ada pemenang sejati jika perselisihan tidak diselesaikan dengan damai.


Soal 11: Bagaimana ringkasan cerita “Asal Mula Kota Surabaya”?

A. Dua makhluk laut bertarung hingga muncul dua kerajaan
B. Jaka Sura dan Baya bertarung memperebutkan wilayah, lalu keduanya kalah dan daerah tersebut dinamai Surabaya
C. Seorang putri diselamatkan dari buaya
D. Seorang raja bertemu hiu sakti dan meminta bantuan

Jawaban benar: B. Jaka Sura dan Baya bertarung memperebutkan wilayah, lalu keduanya kalah dan daerah tersebut dinamai Surabaya
Pembahasan:
Ringkasan cerita menampilkan dua makhluk sakti, hiu (Sura) dan buaya (Baya) yang bertarung hebat hingga sama-sama terluka. Pertarungan tersebut menjadi asal muasal nama Surabaya, yang kini menjadi salah satu kota besar di Indonesia.


Soal 12: Bagaimana gaya penceritaan dalam cerita ini?

A. Deskriptif dan ilmiah
B. Humor satir
C. Naratif dengan unsur legenda
D. Romantis dan melodrama

Jawaban benar: C. Naratif dengan unsur legenda
Pembahasan:
Cerita ini menggunakan gaya naratif klasik, penuh simbolisme dan unsur legenda lokal khas budaya Jawa Timur, dengan penyampaian sederhana dan bertujuan mendidik.

13. Simbolisme

Pertanyaan: Apa simbol dari pertarungan antara Jaka Sura dan Baya?
A. Perang saudara
B. Simbol keberanian dan kekuasaan
C. Pertarungan politik
D. Pembentukan kerajaan baru

✅ Jawaban: B. Simbol keberanian dan kekuasaan
Pembahasan:
Pertarungan itu melambangkan keberanian, dominasi, dan kekuasaan, serta menjadi cikal bakal identitas kota Surabaya, yang dikenal sebagai kota pahlawan.


Loading

💳 Donasi via PayPal 🤲 Dukung via Kitabisa
error: Content is protected !!