Cerita Islami untuk Anak: Pelajaran Moral dari Hadis Menanam Pohon
- Updated: Agustus 26, 2025

Dari Qatadah dari Anas ra, dia berkata, Rasulullah Saw. bersabda, “Tidaklah seorang Muslim menanam tanaman atau menumbuhkan tumbuhan lalu dimakan oleh burung, manusia atau hewan ternak, melainkan hal itu menjadi sedekah baginya.“
(HR. Bukhari)
Hadis Nabi Muhammad ﷺ tentang menanam pohon mengajarkan kepada anak-anak betapa pentingnya kebaikan kecil yang bisa memberi manfaat besar. Dalam sebuah hadis sahih yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik ra, Rasulullah ﷺ bersabda:
“Tidaklah seorang Muslim menanam tanaman atau menumbuhkan tumbuhan lalu dimakan oleh burung, manusia, atau hewan ternak, melainkan hal itu menjadi sedekah baginya.” (HR. Bukhari)
Hadis ini sangat indah untuk diceritakan kepada anak-anak. Dengan bahasa sederhana, kita bisa mengajarkan bahwa menanam pohon, menjaga lingkungan, dan berbuat kebaikan kepada makhluk hidup termasuk bentuk sedekah yang pahalanya tidak terputus.
Kisah Ali yang Menanam Pohon
Pada suatu hari di sebuah desa kecil, hiduplah seorang anak bernama Ali. Ali suka bermain di kebun milik ayahnya. Di kebun itu ada banyak pohon mangga, pohon jambu, dan beberapa tanaman sayuran. Ali sering membantu ayahnya menyiram tanaman setiap sore.
Suatu hari, ayah Ali berkata, “Ali, tahukah kamu bahwa menanam pohon bisa menjadi sedekah jariyah? Rasulullah ﷺ pernah bersabda bahwa setiap pohon atau tanaman yang dimakan oleh burung, manusia, atau hewan, akan menjadi pahala bagi orang yang menanamnya.”
Ali pun terkejut. “Benarkah, Ayah? Jadi kalau Ali menanam pohon, lalu buahnya dimakan burung, itu jadi pahala?”
Ayahnya tersenyum. “Betul sekali. Bahkan meskipun orang lain yang tidak kita kenal ikut memetik buah itu, kita tetap dapat pahala.”
Ali menjadi semangat. Keesokan harinya, ia menanam sebuah pohon mangga kecil di halaman rumahnya. Setiap hari ia menyiram pohon itu dengan penuh kasih sayang. Ia membayangkan suatu hari nanti, banyak burung datang berteduh dan makan buah mangga dari pohonnya.
Pelajaran Moral dari Hadis tentang Menanam Pohon
Dari kisah Ali dan hadis Rasulullah ﷺ, anak-anak bisa belajar banyak hal. Berikut beberapa pelajaran penting:
1. Menanam Pohon adalah Sedekah
Biasanya kita berpikir sedekah hanya dengan uang atau makanan. Namun Rasulullah ﷺ mengajarkan bahwa menanam pohon pun termasuk sedekah. Pohon yang kita tanam akan terus memberi manfaat kepada orang lain.
2. Cinta Lingkungan adalah Bagian dari Iman
Dengan menanam pohon, kita ikut menjaga bumi yang Allah ciptakan. Pohon menghasilkan oksigen, memberi buah, dan menjadi tempat tinggal burung. Inilah cara kita menunjukkan cinta pada ciptaan Allah.
3. Pahala yang Terus Mengalir
Setiap kali ada burung yang memakan buah, pahala terus mengalir. Setiap kali ada anak-anak yang berteduh di bawah pohon, pahala tetap tercatat. Inilah yang disebut dengan amal jariyah, yaitu pahala yang tidak terputus.
4. Kebaikan Kecil Bisa Jadi Besar
Mungkin kita merasa menanam satu pohon adalah hal kecil. Tetapi bagi makhluk lain, pohon itu bisa menjadi sumber kehidupan. Itulah sebabnya Islam mendorong kita untuk melakukan kebaikan, sekecil apapun itu.
Cara Anak-Anak Bisa Mengamalkan Hadis Ini
Bagi anak-anak, ada banyak cara sederhana untuk mengamalkan hadis ini dalam kehidupan sehari-hari:
- Menanam biji buah seperti mangga, jeruk, atau pepaya di halaman rumah.
- Menyiram tanaman di pot atau di kebun bersama orang tua.
- Memberi makan burung dengan menaruh biji-bijian di halaman rumah.
- Menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
- Belajar mencintai hewan karena mereka juga makhluk Allah yang berhak hidup nyaman.
Nilai Islami Menanam Pohon
Dalam Islam, menanam pohon bukan hanya soal lingkungan, tetapi juga soal ibadah. Inilah beberapa nilai Islam yang bisa dipelajari anak-anak:
- Syukur kepada Allah: setiap tanaman adalah nikmat dari Allah.
- Kasih sayang kepada makhluk: burung, manusia, dan hewan semua berhak menikmati hasil bumi.
- Menjaga amanah: bumi adalah titipan dari Allah yang harus dijaga.
- Berbagi rezeki: pohon yang kita tanam memberi manfaat untuk orang banyak.
Penutup: Kebaikan yang Tidak Pernah Hilang
Dari hadis Rasulullah ﷺ ini, kita belajar bahwa setiap kebaikan sekecil apapun akan dicatat oleh Allah. Menanam pohon bukan hanya soal lingkungan, tetapi juga soal pahala yang terus mengalir. Anak-anak bisa mulai dari hal sederhana: menanam, menyiram, dan merawat tanaman di sekitar rumah.
Semoga cerita ini menjadi inspirasi bagi anak-anak muslim untuk selalu berbuat kebaikan. Ingatlah, setiap daun, setiap buah, dan setiap burung yang datang, semuanya bisa menjadi saksi sedekah kita di hadapan Allah.
Cerita Islami seperti ini membantu anak-anak memahami ajaran Islam dengan cara yang menyenangkan. Semoga bermanfaat!
Kontributor:
- Naskah: Nurul Ihsan
- Ilustrasi: Uci Ahmad Sanusi
- Desain layout: Yuyus Rusamsi
- Penerbit: Anak Kita (Jakarta, Indonesia) dan Edukid Distributors Sdn. Bhd. (Malaysia)
- Hak cipta/copy right: Nurul Ihsan/www.cbmagency.com

