100 Dongeng Binatang Dunia: Hati Monyet di Atas Pohon
- Updated: November 4, 2025
![]()

Ibu buaya menyuruh anaknya untuk menangkap seekor monyet.
Si anak buaya kemudian memanggil seekor monyet di atas pohon, “Ayo, ikut aku. Aku akan menyeberangkanmu ke sebuah pulau yang banyak buahnya.”
Dengan senang hati si monyet pun turun dan naik ke atas punggung anak buaya.
“Haha! Kau ketipu! Sekarang aku akan menangkapmu,” seru si anak buaya.
“Ibuku perlu makan hatimu!” kata si anak buaya.
PAKET TERLENGKAP DAN TERHEMAT EBOOK ANAK KAK NURUL IHSAN
✅ Paket Seri Kisah 25 Nabi dan Rasul Bergambar: 1001 hal pdf; 19 ebook; donasi Rp 100 ribu.
✅ Paket Seri Worksheet Calistung dan Mewarnai: 1001 hal PDF; 30 ebook; donasi Rp 100 ribu.
✅ Paket Seri Cerita Dongeng Bergambar: 1001 hal PDF; 31 ebook; donasi Rp 100 ribu.
✅ Paket Ensiklopedia Anak Pintar: 1001 hal PDF; 60 ebook; donasi Rp 100 ribu.
✅ Paket Anak Muslim: 1001 hal PDF; 90 ebook; donasi Rp 100 ribu.
CARA ORDER
✅ Pilih produk.
✅ Transfer ke salah satu norek kami.
✅ Konfirmasi bukti transfer dan nama paket ke WA +62 8156148165.
✅ Link produk digital diinfokan ke no WA atau email pemesan.
NOREK KONTRIBUSI DONASI
✅ PayPal: cbmagency25@gmail.com
✅ BSI 0070078253 an. Nurul Ihsan or Rahayu Ummi F
✅ BSI:7113717337 an.Yayasan Sebaca Indonesia
Si monyet tak mau kalah dengan tipuan buaya.
“Lho, kenapa kau tidak bilang dari tadi. Kalau kamu memerlukan hati aku,” kata si monyet.
“Memangnya kenapa dengan hatimu?” tanya si anak buaya keheranan.
“Karena hatiku sangat berharga, aku tak pernah membawa hatiku pergi jalan-jalan,” jelas si monyet.
“Jika aku pergi, hatiku selalu aku simpan di atas pohon,” kata monyet.
Buaya lalu mengantarkan kembali monyet ke atas pohon lagi.
Dengan senang hati si monyet langsung naik ke atas pohon tinggi dan tak mau turun lagi.
Hikmah teladan: Jika kau lebih cerdik tidak akan mudah tertipu orang lain. ***
Cloud Hosting Partner:

Jasa Penerbitan Buku
Naskah/Ilustrasi/Komik/Layout Desain/Cetak
WA: 0815 6148 165
Telp: (022) 87824898
e-mail: cbmagency25@gmail.com
Jl. Raden Mochtar III, No. 126, Sindanglaya,
Bandung, Jawa Barat 40195
100 TANYA JAWAB TENTANG MONYET
BAGIAN 1: BIOLOGI DAN CIRI-CIRI FISIK (25 Soal)
- Q: Apakah monyet termasuk hewan mamalia?
A: Ya, betul sekali. Monyet adalah hewan mamalia karena mereka melahirkan, menyusui anaknya, dan memiliki rambut atau bulu yang menutupi tubuhnya. - Q: Mengapa monyet memiliki ekor?
A: Ekor pada monyet memiliki berbagai fungsi, terutama untuk membantu keseimbangan saat memanjat dan bergelantungan di pohon. Pada beberapa spesies, ekor yang panjang dan kuat (disebut prehensile tail) bahkan bisa digunakan seperti tangan kelima untuk memegang makanan atau berpegangan. - Q: Apa perbedaan utama antara monyet dan kera (seperti gorila atau orangutan)?
A: Perbedaan utamanya adalah kebanyakan monyet memiliki ekor, sedangkan kera tidak. Selain itu, kera umumnya berukuran lebih besar, memiliki otak yang lebih kompleks, dan kemampuan menggunakan alat yang lebih canggih. - Q: Untuk apa monyet memiliki kantung pipi?
A: Kantung pipi berfungsi sebagai tempat menyimpan makanan sementara. Monyet bisa mengisi kantung pipinya dengan makanan dengan cepat di tempat yang berisiko (seperti ada pemangsa), lalu memakannya dengan tenang di tempat yang aman. - Q: Bagaimana cara monyet berkomunikasi?
A: Monyet berkomunikasi dengan suara (seperti panggilan, teriakan, dan dengusan), bahasa tubuh (ekspresi wajah, postur tubuh), dan sentuhan (seperti grooming atau saling merawat bulu). - Q: Apa warna mata monyet?
A: Warna mata monyet biasanya coklat tua atau hitam. Beberapa spesies monyet dunia baru (dari Amerika) memiliki penglihatan warna trichromatic seperti manusia, sehingga mereka dapat membedakan warna merah, hijau, dan biru. - Q: Berapa lama monyet biasanya hidup?
A: Umur monyet bervariasi tergantung spesiesnya. Monyet kecil seperti marmoset dapat hidup 10-15 tahun, sedangkan monyet besar seperti mandrill dapat hidup hingga 40 tahun di penangkaran. - Q: Mengapa jari-jari monyet begitu panjang dan lentur?
A: Jari yang panjang dan lentur sangat cocok untuk menggenggam dahan pohon, memanjat dengan lincah, dan memungut benda-benda kecil seperti buah beri atau serangga. - Q: Apakah monyet memiliki sidik jari?
A: Ya! Monyet, terutama kera seperti simpanse dan gorila, memiliki sidik jari yang unik pada tangan dan kakinya, mirip dengan manusia. - Q: Bagaimana penglihatan monyet?
A: Penglihatan monyet sangat baik. Mereka memiliki penglihatan binokular (kedua mata menghadap ke depan) yang memungkinkan mereka memperkirakan jarak dengan akurat saat melompat dari satu dahan ke dahan lainnya. - Q: Apakah semua monyet memiliki hidung yang sama?
A: Tidak. Monyet Dunia Lama (Asia dan Afrika) umumnya memiliki hidung yang lebih sempit dengan lubang hidung yang mengarah ke bawah. Sedangkan Monyet Dunia Baru (Amerika) memiliki hidung yang lebih rata dengan lubang hidung yang mengarah ke samping. - Q: Apa yang dimakan monyet?
A: Monyet adalah hewan omnivora. Makanan mereka terdiri dari buah-buahan, daun, biji-bijian, kacang-kacangan, bunga, serangga, telur burung, dan bahkan hewan kecil. - Q: Mengapa bulu monyet berwarna-warni?
A: Warna bulu berfungsi sebagai kamuflase untuk bersembunyi dari pemangsa, mengatur suhu tubuh, dan juga dalam proses komunikasi dan seleksi seksual. Monyet dengan warna yang mencolok seperti Mandrill biasanya untuk menunjukkan status sosialnya. - Q: Berapa berat badan monyet?
A: Beratnya sangat bervariasi. Monyet terkecil, Pygmy Marmoset, beratnya hanya sekitar 100 gram, sedangkan monyet terbesar, Mandrill jantan, bisa mencapai berat 35 kilogram. - Q: Bagaimana struktur gigi monyet?
A: Monyet memiliki gigi yang lengkap (insisivus, kaninus, premolar, dan molar) yang disesuaikan dengan makanannya yang beragam, untuk mengunyah tumbuhan dan menggigit daging. - Q: Apakah monyet bisa berenang?
A: Beberapa spesies monyet, seperti Monyet Pemakan Kepiting, adalah perenang yang handal dan sering masuk ke air untuk mencari makanan. Namun, tidak semua monyet suka atau pandai berenang. - Q: Apa itu grooming dan mengapa monyet melakukannya?
A: Grooming adalah aktivitas saling merawat dan membersihkan bulu dari kutu dan kotoran. Ini bukan hanya untuk kebersihan, tetapi juga untuk memperkuat ikatan sosial, mengurangi stres, dan menunjukkan status dalam kelompok. - Q: Bagaimana cara monyet tidur?
A: Monyet biasanya tidur di dahan pohon yang tinggi untuk menghindari pemangsa. Beberapa tidur dengan duduk, sementara yang lain berbaring di dahan. - Q: Apakah monyet kidal atau kanan?
A: Seperti manusia, monyet juga menunjukkan preferensi menggunakan tangan kiri atau kanan, yang menunjukkan bahwa otak mereka memiliki spesialisasi hemisfer seperti manusia. - Q: Seberapa cepat monyet bisa bergerak?
A: Monyet sangat lincah dan cepat. Beberapa spesies, seperti Monyet Laba-laba, dapat berayun dengan sangat cepat dari pohon ke pohon (brachiation). - Q: Apa perbedaan monyet jantan dan betina?
A: Seringkali, monyet jantan berukuran lebih besar dan memiliki warna yang lebih mencolok atau gigi taring yang lebih panjang dibandingkan betina. Ini disebut dimorfisme seksual. - Q: Bagaimana indra penciuman monyet?
A: Indra penciuman monyet tidak sekuat hewan pemangsa seperti anjing, tetapi mereka masih menggunakannya untuk mengenali anggota kelompok, mendeteksi bahaya, dan mencari makanan. - Q: Mengapa beberapa monyet memiliki pantat yang berwarna-warni?
A: Pantat yang berwarna cerah (biasanya merah, biru, atau ungu) pada spesies seperti mandrill dan babun disebut sexual skin. Warna ini menjadi sinyal bagi lawan jenis bahwa mereka sudah dewasa secara seksual dan siap untuk kawin. - Q: Apakah monyet berkeringat?
A: Monyet memiliki kelenjar keringat, tetapi tidak sebanyak manusia. Mereka lebih mengandalkan pernapasan dan perilaku tertentu (seperti berteduh atau berendam di air) untuk mendinginkan tubuh. - Q: Bagaimana monyet beradaptasi dengan kehidupan di pohon?
A: Adaptasinya antara lain: lengan dan jari yang panjang untuk menggenggam, ekor yang berfungsi untuk keseimbangan atau memegang, penglihatan binokular yang tajam, dan kaki yang kuat untuk melompat.
BAGIAN 2: PERILAKU DAN KECERDASAN (25 Soal)
- Q: Apakah monyet hidup berkelompok?
A: Ya, hampir semua spesies monyet adalah hewan sosial yang hidup dalam kelompok yang disebut troop. Hidup berkelompok memberikan perlindungan dari pemangsa dan memudahkan dalam mencari makanan. - Q: Apa yang dimaksud dengan hierarki dalam kelompok monyet?
A: Hierarki adalah sistem ranking atau tingkatan. Dalam kelompok monyet, ada individu yang lebih dominan (alpha) yang memiliki akses pertama terhadap makanan dan pasangan, dan ada yang lebih rendah (subordinat). - Q: Bisakah monyet menggunakan alat?
A: Ya! Beberapa monyet menunjukkan kemampuan menggunakan alat. Contoh paling terkenal adalah Monyet Capuchin yang menggunakan batu untuk memecahkan kacang, dan simpase yang menggunakan ranting untuk “menangkap” semut. - Q: Mengapa monyet terkadang melempar kotorannya?
A: Perilaku ini lebih sering terlihat di penangkaran dan dianggap sebagai tanda frustrasi, kebosanan, atau cara untuk mengusir ancaman yang dirasakan. Di alam liar, perilaku ini jarang terjadi. - Q: Bagaimana monyet menunjukkan kasih sayang?
A: Mereka menunjukkan kasih sayang melalui grooming, berpelukan, saling duduk berdekatan, dan bermain bersama. Ibu monyet juga sangat penyayang dan protective terhadap anaknya. - Q: Apakah monyet punya permainan?
A: Ya, terutama anak-anak monyet. Mereka menghabiskan banyak waktu untuk bermain kejar-kejaran, bergulat, dan melompat-lompat. Bermain membantu mereka mengembangkan keterampilan motorik dan sosial yang diperlukan saat dewasa. - Q: Bagaimana monyet menyelesaikan konflik?
A: Konflik sering diselesaikan dengan menunjukkan ancaman (ekspresi wajah, suara), atau kadang dengan perkelahian singkat. Setelah konflik, mereka sering berdamai dengan melakukan grooming atau kontak fisik lainnya. - Q: Apa yang monyet lakukan saat merasa terancam?
A: Mereka akan mengeluarkan suara alarm khusus untuk memperingatkan kelompok, berlari ke tempat yang lebih tinggi (pohon), atau secara berkelompok mengusir si pengganggu. - Q: Apakah monyet mencuri makanan?
A: Ya, dalam kelompok monyet, monyet yang lebih rendah sering kali mencoba mencuri makanan ketika si pemimpin (alpha) tidak melihat. Ini adalah bagian dari strategi bertahan hidup. - Q: Bisakah monyet mengenali diri mereka sendiri di cermin?
A: Kebanyakan monyet tidak lulus “tes cermin” yang membuktikan kesadaran diri. Namun, beberapa kera besar seperti simpanse, orangutan, dan gorila mampu melakukannya. - Q: Apakah monyet bisa belajar trik?
A: Ya, monyet adalah hewan yang cerdas dan dapat belajar melalui pengamatan dan imitasi. Mereka dapat diajari berbagai trik di penangkaran, meskipun hal ini seringkali tidak etis jika dipaksakan. - Q: Bagaimana monyet mencari makan?
A: Mereka mencari makan secara berkelompok. Seringkali ada “pengintai” yang waspada terhadap bahaya sementara yang lain fokus memetik buah atau menangkap serangga. - Q: Apa yang dilakukan monyet saat hujan?
A: Mereka akan mencari tempat teduh, seperti di bawah kanopi pohon yang lebat, atau duduk berdekatan untuk saling menghangatkan tubuh. - Q: Apakah monyet punya musim kawin?
A: Beberapa spesies memiliki musim kawin tertentu, sementara yang lain dapat kawin sepanjang tahun. Hal ini tergantung pada ketersediaan makanan dan lingkungannya. - Q: Bagaimana monyet merawat anaknya?
A: Perawatan anak dilakukan terutama oleh induknya. Anak monyet akan menempel erat pada perut atau punggung ibunya selama berbulan-bulan untuk menyusu, tidur, dan terlindungi. Ayah monyet pada beberapa spesies juga ikut membantu. - Q: Apakah monyet mengalami stres?
A: Ya, monyet dapat mengalami stres, terutama akibat konflik sosial, kehilangan habitat, atau kehidupan di penangkaran yang tidak memadai. - Q: Bisakah monyet berbagi makanan?
A: Berbagi makanan jarang terjadi di antara monyet dewasa, kecuali antara ibu dan anaknya. Namun, monyet terkadang “bertukar” makanan untuk mendapatkan grooming. - Q: Apa itu culture pada monyet?
A: Penelitian menunjukkan bahwa kelompok monyet yang berbeda memiliki “tradisi” atau perilaku unik yang dipelajari dan diteruskan ke generasi berikutnya, seperti cara membersihkan makanan atau suara panggilan tertentu. Ini bisa dianggap sebagai bentuk budaya sederhana. - Q: Bagaimana monyet membuat keputusan?
A: Keputusan dalam kelompok, seperti kapan harus pindah atau ke mana harus mencari makanan, sering kali dipelopori oleh monyet yang lebih tua dan berpengalaman, atau oleh monyet alpha. - Q: Apakah monyet bermimpi?
A: Para ilmuwan percaya bahwa monyet mungkin mengalami fase tidur REM (Rapid Eye Movement) seperti manusia, yang merupakan fase dimana mimpi terjadi. Ini menunjukkan kemungkinan bahwa mereka memang bermimpi. - Q: Bisakah monyet mengenali wajah?
A: Ya, monyet memiliki kemampuan yang sangat baik untuk mengenali dan membedakan wajah sesama anggota kelompoknya, serta mengingat status sosial masing-masing. - Q: Apa mainan alami untuk monyet?
A: Dahan pohon, daun, batu, dan bahkan serangga bisa menjadi “mainan” bagi anak monyet untuk dieksplorasi dan dipelajari. - Q: Apakah monyet pemalu?
A: Beberapa spesies monyet, seperti Monyet Owl (Night Monkey), memang lebih pemalu dan nokturnal (aktif di malam hari). Perilaku ini membantu mereka menghindari pemangsa dan persaingan dengan monyet lain. - Q: Bagaimana monyet belajar bertahan hidup?
A: Anak monyet belajar dengan mengamati dan meniru perilaku induk serta monyet dewasa lainnya dalam kelompoknya, mulai dari cara mencari makanan hingga menghindari bahaya. - Q: Apakah monyet bisa marah?
A: Ya, monyet menunjukkan emosi seperti kemarahan melalui ekspresi wajah (membuka mulut lebar untuk menunjukkan gigi), suara keras, dan postur tubuh yang agresif.
BAGIAN 3: HABITAT DAN JENIS-JENISNYA (20 Soal)
- Q: Di benua mana saja monyet hidup?
A: Monyet hidup secara alami di benua Asia, Afrika, dan Amerika Tengah & Selatan. Mereka tidak ditemukan secara alami di Amerika Utara, Eropa, Australia, atau Antartika. - Q: Apa perbedaan Monyet Dunia Lama dan Monyet Dunia Baru?
A: Monyet Dunia Lama (Asia & Afrika): Lubang hidung mengarah ke bawah, biasanya berukuran lebih besar, tidak memiliki ekor yang bisa memegang. Contoh: Macaque, Baboon. Monyet Dunia Baru (Amerika): Lubang hidung mengarah ke samping, seringkali lebih kecil, beberapa memiliki ekor yang bisa memegang (prehensile). Contoh: Capuchin, Howler Monkey, Spider Monkey. - Q: Bisakah monyet hidup di salju?
A: Ya, ada satu spesies yang sangat terkenal, yaitu Monyet Jepang (Japanese Macaque) atau disebut “Snow Monkey”. Mereka hidup di daerah bersalju dan bertahan dengan berendam di mata air panas alami. - Q: Jenis monyet apa yang paling cerdas?
A: Monyet Capuchin dari Dunia Baru dan Monyet Rhesus dari Dunia Lama sering dianggap sebagai salah satu monyet paling cerdas karena kemampuan mereka menggunakan alat dan memecahkan masalah. - Q: Apa monyet terkecil di dunia?
A: Monyet terkecil di dunia adalah Pygmy Marmoset. Panjang tubuhnya hanya sekitar 12-15 cm (tidak termasuk ekor) dan beratnya sekitar 100 gram. - Q: Apa monyet terbesar di dunia?
A: Mandrill jantan adalah monyet terbesar di dunia. Mereka bisa memiliki berat hingga 35 kg dan dikenal dengan warna wajah dan pantatnya yang sangat cerah (biru dan merah). - Q: Jenis monyet apa yang paling berisik?
A: Howler Monkey (Monyet Howler) adalah hewan darat paling berisik di Amerika. Panggilannya bisa terdengar hingga sejauh 5 kilometer! Mereka memiliki tulang hyoid yang membesar yang berfungsi seperti kotak suara resonansi. - Q: Di negara Indonesia, monyet apa saja yang bisa kita temukan?
A: Indonesia memiliki banyak spesies monyet, di antaranya: Monyet Ekor Panjang (Long-tailed Macaque), Beruk (Pig-tailed Macaque), Kera Hitam Sulawesi (Celebes Crested Macaque), dan Lutung (Leaf-monkey). - Q: Apa itu Lemur? Apakah lemur termasuk monyet?
A: Bukan. Lemur adalah primata lain yang hanya ditemukan di Pulau Madagaskar. Mereka bukan monyet atau kera, tetapi termasuk dalam kelompok primata yang lebih primitif called prosimians. - Q: Di habitat apa monyet biasanya tinggal?
A: Sebagian besar monyet hidup di hutan hujan tropis. Namun, ada juga yang hidup di hutan musiman, sabana, dataran tinggi, daerah berbatu, dan bahkan dekat pemukiman manusia. - Q: Apa ancaman terbesar bagi habitat monyet?
A: Ancaman terbesar adalah deforestasi (penggundulan hutan) untuk pertanian, perkebunan, dan pemukiman. Ini menyebabkan hilangnya rumah dan sumber makanan mereka. - Q: Bisakah monyet hidup di dekat manusia?
A: Ya, beberapa spesies seperti Monyet Ekor Panjang di Indonesia sangat mudah beradaptasi dan sering terlihat di pinggir hutan, kuil, bahkan perkotaan untuk mencari makanan. - Q: Apa itu Monyet Proboscis?
A: Monyet Proboscis adalah monyet endemik Kalimantan yang memiliki hidung panjang dan besar yang menonjol pada jantannya. Hidung ini dipercaya dapat memperkuat suara panggilannya dan menarik perhatian betina. - Q: Jenis monyet apa yang aktif di malam hari?
A: Night Monkey atau Owl Monkey adalah satu-satunya monyet yang aktif di malam hari (nokturnal). Mereka memiliki mata yang besar untuk melihat dalam gelap. - Q: Apa yang dimaksud dengan monyet endemik?
A: Monyet endemik adalah monyet yang hanya ditemukan di suatu wilayah geografis tertentu dan tidak ditemukan di tempat lain secara alami. Contoh: Monyet Hitam Sulawesi (endemik Sulawesi) dan Monyet Proboscis (endemik Kalimantan). - Q: Mengapa monyet di Afrika banyak yang hidup di sabana?
A: Babun dan spesies lain telah beradaptasi dengan kehidupan di sabana yang terbuka. Mereka tidur di pohon atau tebing untuk menghindari pemangsa, tetapi mencari makan di padang rumput. - Q: Apakah ada monyet yang hidup di rawa-rawa?
A: Ya, ada Monyet Swamp (Allen’s Swamp Monkey) yang hidup di rawa-rawa dan hutan banjir di Afrika Tengah. Mereka adalah perenang yang baik. - Q: Bagaimana monyet beradaptasi dengan lingkungan perkotaan?
A: Mereka belajar mengenali makanan dari manusia, menjadi kurang takut, dan bahkan belajar membuka pintu atau tas. Perilaku ini disebut synurbanization. - Q: Apa yang terjadi jika monyet dipindahkan dari habitat aslinya?
A: Hal ini dapat menyebabkan stres, kesulitan mencari makanan, konflik dengan spesies lokal, dan dapat mengganggu keseimbangan ekosistem yang baru. - Q: Bagaimana kita bisa membantu melestarikan habitat monyet?
A: Dengan mendukung konservasi, mengurangi penggunaan produk yang menyebabkan deforestasi (seperti minyak sawit yang tidak berkelanjutan), tidak memberi makan monyet liar, dan belajar tentang pentingnya mereka dalam ekosistem.
BAGIAN 4: KONSERVASI DAN HUBUNGANNYA DENGAN MANUSIA (20 Soal)
- Q: Apakah status kebanyakan populasi monyet di dunia?
A: Sayangnya, lebih dari separuh spesies monyet di dunia statusnya Terancam (Threatened) menurut IUCN Red List, yang berarti mereka rentan, genting, atau kritis terhadap kepunahan. - Q: Mengapa banyak monyet yang terancam punah?
A: Penyebab utamanya adalah hilangnya habitat (deforestasi), perburuan untuk diambil daging atau diperdagangkan secara ilegal sebagai hewan peliharaan, dan penyakit. - Q: Apa itu perdagangan satwa liar ilegal?
A: Perdagangan satwa liar ilegal adalah kegiatan menangkap, memperjualbelikan, atau memelihara satwa liar yang dilindungi tanpa izin. Banyak bayi monyet yang diambil dari alam untuk dijual sebagai hewan peliharaan, yang sangat merugikan populasi dan kesejahteraannya. - Q: Mengapa memelihara monyet sebagai hewan peliharaan adalah ide yang buruk?
A: Monyet adalah hewan liar, bukan hewan peliharaan. Mereka membutuhkan lingkungan sosial yang kompleks, bisa menjadi agresif saat dewasa, dapat menyebarkan penyakit, dan sebaliknya, mereka sering kali stres dan tidak bahagia di rumah manusia. - Q: Apa yang dilakukan di pusat penyelamatan satwa?
A: Pusat penyelamatan merawat monyet-monyet yang disita dari perdagangan ilegal, korban perburuan, atau yang terluka. Tujuannya adalah untuk merehabilitasi mereka dan jika memungkinkan, melepasliarkan kembali ke habitat aslinya. - Q: Apa peran monyet dalam ekosistem hutan?
A: Monyet adalah “petani hutan”. Saat mereka makan buah, mereka akan menyebarkan biji-bijian melalui kotorannya. Ini membantu menumbuhkan pohon-pohon baru dan menjaga hutan tetap sehat dan berkelanjutan. - Q: Apakah monyet bisa membawa penyakit?
A: Ya, monyet dapat membawa penyakit zoonosis (yang bisa menular ke manusia), seperti virus Herpes B, TBC, dan Hepatitis. Itulah sebabnya kita harus menjaga jarak dan tidak memberi makan monyet liar. - Q: Bagaimana monyet membantu ilmu pengetahuan?
A: Di masa lalu, monyet (terutama Monyet Rhesus) digunakan dalam penelitian medis yang berkontribusi pada penemuan vaksin polio dan pemahaman tentang sistem kekebalan tubuh. Kini, etika penelitian semakin ketat untuk meminimalkan penderitaan. - Q: Apa yang dimaksud dengan monyet “pest” atau hama?
A: Di beberapa daerah, monyet dianggap sebagai hama karena mereka menyerbu ladang pertanian dan merusak tanaman. Konflik ini terjadi karena habitat alami mereka yang semakin menyusut. - Q: Apa yang harus saya lakukan jika bertemu monyet liar?
A: Jangan panik. Jangan menatap mata mereka secara agresif, jangan berlari. Mundurlah perlahan. Jangan menunjukkan atau memberikan makanan. Amankan tas dan barang-barang Anda. - Q: Apakah memberi makan monyet liar itu baik?
A: Tidak! Memberi makan monyet liar membuat mereka bergantung pada manusia, kehilangan rasa takut, dan bisa menjadi agresif. Makanan manusia juga tidak sehat untuk sistem pencernaan mereka. - Q: Organisasi apa saja yang membantu melindungi monyet?
A: Banyak organisasi seperti WWF (World Wide Fund for Nature), WCS (Wildlife Conservation Society), dan lembaga konservasi nasional seperti BKSDA di Indonesia bekerja untuk melindungi monyet dan habitatnya. - Q: Apa itu CITES?
A: CITES (Convention on International Trade in Endangered Species) adalah perjanjian internasional untuk memastikan bahwa perdagangan internasional spesimen satwa dan tumbuhan liar tidak mengancam kelangsungan hidupnya. Hampir semua monyet dilindungi oleh CITES. - Q: Bisakah monyet yang sudah dipelihara dilepasliarkan kembali?
A: Sangat sulit. Monyet yang dipelihara sejak kecil tidak memiliki keterampilan bertahan hidup di alam liar (seperti mencari makanan alami atau menghindari pemangsa). Mereka membutuhkan proses rehabilitasi yang panjang dan rumit. - Q: Apa itu ecotourism dan bagaimana dampaknya bagi monyet?
A: Ecotourism adalah wisata alam yang bertanggung jawab. Jika dilakukan dengan benar (tidak mengganggu, tidak memberi makan), dapat memberikan nilai ekonomi dan mendorong masyarakat setempat untuk melestarikan monyet. Jika salah, justru dapat mengganggu perilaku alami mereka. - Q: Apakah monyet punya predator?
A: Ya, predator alami monyet antara lain elang, ular besar (seperti python), macan tutul, dan jaguar (di Amerika). Bayi monyet sangat rentan terhadap predator. - Q: Bagaimana perubahan iklim mempengaruhi monyet?
A: Perubahan iklim dapat mengubah pola curah hujan dan musim berbuah di hutan, sehingga mempengaruhi ketersediaan makanan monyet. Hal ini dapat menyebabkan kelaparan dan konflik. - Q: Apa yang dimaksud dengan “invasive species” pada monyet?
A: Beberapa monyet, seperti Monyet Ekor Panjang, sengaja atau tidak sengaja diperkenalkan ke daerah di luar habitat aslinya (seperti di Florida, AS). Di sana, mereka menjadi spesies invasif yang dapat merusak ekosistem lokal. - Q: Bagaimana kita bisa belajar tentang monyet tanpa mengganggu mereka?
A: Kita bisa belajar melalui dokumentasi, mengunjungi kebun binatang dengan standar kesejahteraan hewan yang baik, membaca buku, atau dengan menggunakan teknologi seperti camera trap yang memungkinkan pengamatan dari jarak jauh. - Q: Apa pesan terpenting tentang hubungan manusia dan monyet?
A: Kita harus menghormati monyet sebagai makhluk hidup yang penting dalam ekosistem. Tugas kita adalah melindungi mereka dan habitatnya, bukan menjadikan mereka hiburan atau hewan peliharaan, untuk keseimbangan alam yang berkelanjutan.
BAGIAN 5: FAKTA UNIK DAN TEKA-TEKI (10 Soal)
- Q: Monyet mana yang dikenal sebagai “monyet penjaga”?
A: Di beberapa tempat di Afrika, Babun pernah dilatih untuk menjaga kawanan kambing karena kewaspadaan alami mereka terhadap predator seperti singa. - Q: Teka-teki: Aku punya ekor yang kuat seperti tangan kelima, aku hidup di hutan Amazon, dan suaraku sangat keras. Aku monyet apa?
A: Howler Monkey! - Q: Monyet mana yang memiliki “rambut punk” yang unik?
A: Monyet Crested Macaque dari Sulawesi memiliki jambul rambut hitam yang menonjol, seperti model rambut punk. - Q: Fakta unik apa tentang monyet Jepang (Snow Monkey)?
A: Mereka adalah primata (selain manusia) yang diketahui secara sengaja berendam di air panas alami (onsen) untuk menghangatkan diri selama musim dingin. - Q: Teka-teki: Aku monyet terkecil di dunia, tubuhku hanya sebesar jempol orang dewasa. Siapakah namaku?
A: Pygmy Marmoset! - Q: Monyet apa yang wajahnya berwarna biru dan merah?
A: Mandrill. Warna-warna cerah ini menjadi lebih terang ketika monyet ini merasa bersemangat. - Q: Apa yang spesial dari monyet De Brazza’s?
A: Monyet ini adalah ahli kamuflase! Mereka sangat pendiam dan sulit ditemukan di alam liar karena kemampuannya “menghilang” di antara dedaunan. - Q: Teka-teki: Kami adalah monyet dari Indonesia, kami sering terlihat di tempat wisata atau kuil, dan ekor kami sangat panjang. Siapakah kami?
A: Monyet Ekor Panjang (Long-tailed Macaque)! - Q: Monyet apa yang memiliki “cadar” di wajahnya?
A: Monyet Bald Uakari memiliki wajah berwarna merah cerah dan kepala yang botak, memberikan kesan seperti memakai cadar. - Q: Apa fakta paling menakjubkan tentang monyet secara umum?
A: Keragaman dan kemampuan adaptasi mereka! Mulai dari monyet sebesar jempol yang hidup di kanopi hutan Amazon, hingga monyet besar yang berjalan di sabana Afrika, dan monyet yang berendam di air panas di Jepang. Mereka menunjukkan betapa hebatnya alam dalam menciptakan kehidupan yang beragam.
Sumber Validitas Ilmiah:
Informasi dalam konten ini disusun berdasarkan sumber-sumber kredibel seperti:
- Situs IUCN Red List
- Ensiklopedia Britannica
- National Geographic Society
- Situs Jane Goodall Institute
- Jurnal-jurnal primatologi terkemuka (seperti yang diterbitkan oleh Cambridge University Press)
- Situs lembaga konservasi seperti WWF dan WCS

Terimakasih atas donasinya. Insya Allah menjadi sedekah jariyah yang terus mengalir pahalanya sampai di alam kubur. Seluruh donasi digunakan untuk pembuatan ebook anak terbaru dan pengembangan ebookanak.com.

Ebook 100 Kumpulan Terbaik Dongeng Binatang Dunia karya Kak Nurul Ihsan
DOWNLOAD FULL EBOOK: 08156148165
Kak Nurul Ihsan: Kreator 500 Judul Buku Anak
Berkarya sejak 1991 hingga saat ini, sudah lebih dari 500 buku anak dan buku pendidikan yang dihasilkan Kak Nurul Ihsan dan tim CBM Studio. Profil dan karya buku Kak Nurul Ihsan dan tim CBM Studio dapat dilihat di sini.
Sumber dan Kontributor
Penerbit Transmedia Pustaka
Jl. H. Montong No.57, RT.9/RW.3,
Ciganjur, Kec. Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12630
021-78883030 ext. 213
021-727 0096
redaksi@transmediapustaka.com
https://transmediapustaka.com
Cloud Hosting Partner:
PT Dewaweb
AKR Tower 16th Floor
Jl. Panjang no.5, Kebon Jeruk
Jakarta 11530
Email: sales@dewaweb.com
Phone: (021) 2212-4702
Mobile: 0813-1888-4702
www.dewaweb.com
Mari dukung Gerakan Indonesia Cerdas Literasi di ebookanak.com dengan donasi dan bantu terus kemajuan dunia penerbitan dan percetakan Indonesia dengan belanja buku cetak berkualitas hanya di Penerbit Transmedia Pustaka
Ya Allah, semoga kami selalu istiqomah di jalan-Mu dan bimbing serta lindungi kami dari segala kekeliruan atas semua konten yang tersaji di www.ebookanak.com. Saran & pengaduan: katabaca1@gmail.com


















































