Rasul datang ke Rumah Abu Bakar

Loading

Kedatangan Rasul sangat mengejutkan seisi rumah Abu Bakar.

Kaum muslimin makin tertekan di kota Mekah.

Orang-orang kafir Quraisy bertambah kejam terhadap pengikut Nabi Muhammad Saw.

Penganiayaan terhadap penganut agama Islam membuat umat ketakutan.

Rasulullah Saw. segera menemui Abu Bakar di rumahnya.

Kedatangan Rasul sangat mengejutkan seisi rumah Abu Bakar.

“Apa yang terjadi, wahai Rasulullah?” tanya Abu Bakar.

“Keadaan makin tidak aman bagi kaum muslimin, wahai Abu Bakar,” jawab Rasulullah.

Paket Ebook Anak

Beli & Download

Kedua sahabat berunding untuk mencari jalan ke luar.

Niat Rasulullah untuk hijrah ke Madinah disampaikannya kepada Abu Bakar.

“Bagaimana caranya kaum muslimin hijrah, wahai Abu Bakar?” Rasulullah bertanya lagi kepada Abu Bakar.

“Tentu saja secara sembunyi-sembunyi, ya Rasulullah,” sahut Abu Bakar.

“Kaum kafir Quraisy pasti menghadang kaum muslimin,” kata Abu Bakar lebih lanjut.

“Aku mengharap, engkau ikut hijrah bersamaku,” harap Rasulullah.

“Tentu, tentu saja aku akan bersamamu, ya Rasulullah,” ujar Abu Bakar tulus.

“Kita hijrah tidak mungkin secara berombongan,” kata Abu Bakar.

“Kita atur kaum muslimin berangkat dengan kelompok-kelompok kecil agar kaum kafir Quraisy tidak curiga,” lanjut Abu Bakar.

“Sungguh, engkau memang sahabatku yang cerdas, ya Abu Bakar,” puji Rasulullah.

“Syukur Alhamdulillah,” ucap Abu Bakar.

(www.ebookanak.com)

Kontributor:

  • Naskah: K. Usman
  • Penyunting: Penerbit Luxima dan Nurul Ihsan
  • Ilustrasi: Uci Ahmad Sanusi
  • Desain layout: Yuyus Rusamsi & Nurul Ihsan
  • Penerbit: Luxima (Jakarta, Indonesia) dan Edukid Distributors Sdn. Bhd. (Malaysia)
Download Ebook Abu Bakar Shiddiq Sang Dermawan Harta dan Jiwa
Download Ebooknya di sini

Bantu Gerakan Indonesia Cerdas Literasi di www.ebookanak.com dengan donasi, sedekah jariyah, infaq, dan zakat. Klik di sini

QUISPEDIA ANAK: Kisah Teladan Abu Bakar Ash-Shiddiq – Sahabat Terbaik Rasulullah

Pengantar: Mengenal Sosok Mulia Abu Bakar Ash-Shiddiq

Assalamualaikum, anak-anak Muslim yang baik! Hari ini kita akan belajar tentang sosok yang sangat istimewa dalam sejarah Islam, yaitu Abu Bakar Ash-Shiddiq. Beliau adalah sahabat terbaik Nabi Muhammad SAW dan khalifah pertama setelah Rasulullah wafat.

Kisah Abu Bakar Siddiq penuh dengan teladan mulia yang dapat kita pelajari dan terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Beliau dikenal dengan keimanan yang sangat kuat, kesetiaan yang luar biasa, dan akhlak yang mulia. Mari kita jelajahi cerita inspiratif Abu Bakar melalui kuis yang menarik dan edukatif!

Mengapa Abu Bakar Disebut “Ash-Shiddiq”?

Gelar Abu Bakar Ash-Shiddiq memiliki arti “yang sangat membenarkan”. Beliau mendapat gelar ini karena selalu membenarkan dan mendukung segala perkataan Nabi Muhammad SAW tanpa ragu-ragu. Sifat-sifat terpuji Abu Bakar seperti kejujuran, keberanian, dan keikhlasan menjadikan beliau teladan terbaik untuk anak Muslim.

Abu Bakar Shiddiq Penghulu Para Sahabat Nabi.
Abu Bakar Shiddiq Penghulu Para Sahabat Nabi

SOAL 1: Nama Asli dan Kelahiran Abu Bakar

Cerita: Di kota Makkah yang panas, lahirlah seorang bayi yang akan menjadi sahabat terbaik Nabi Muhammad. Nama asli beliau adalah Abdullah bin Abi Quhafah, tetapi kemudian dikenal dengan sebutan Abu Bakar. Sejak kecil, Abu Bakar sudah menunjukkan akhlak yang mulia dan tidak pernah menyembah berhala seperti kebanyakan orang Arab pada masa itu. Beliau tumbuh menjadi pedagang yang jujur dan dipercaya oleh masyarakat Makkah.

Pertanyaan: Siapa nama asli Abu Bakar Ash-Shiddiq?

A) Abdullah bin Abu Quhafah
B) Abdul Rahman bin Auf
C) Abdullah bin Umar
D) Abdul Muttalib

Jawaban: A) Abdullah bin Abu Quhafah

Pembahasan: Nama lengkap Abu Bakar adalah Abdullah bin Abi Quhafah At-Taimi. Beliau lahir di Makkah dari keluarga terhormat suku Taim. Biografi Abu Bakar menunjukkan bahwa sejak kecil beliau sudah memiliki kepribadian yang mulia dan tidak terpengaruh dengan penyembahan berhala yang menjadi kebiasaan masyarakat Arab saat itu.

Pesan Moral: Lingkungan yang buruk tidak selalu mempengaruhi kita menjadi buruk. Seperti Abu Bakar yang tumbuh di tengah masyarakat penyembah berhala tetapi tetap memiliki hati yang bersih, kita pun harus memilih kebaikan meski lingkungan sekitar tidak mendukung.

SOAL 2: Keislaman Abu Bakar yang Pertama

Cerita: Ketika Nabi Muhammad SAW mulai berdakwah, Abu Bakar adalah orang dewasa pertama yang masuk Islam. Tidak seperti yang lain yang ragu-ragu atau meminta bukti, Abu Bakar langsung mempercayai Rasulullah tanpa bertanya-tanya. “Jika Muhammad yang mengatakannya, maka aku percaya,” kata Abu Bakar. Keimanan Abu Bakar begitu kuat sehingga beliau rela mengorbankan harta dan nyawa untuk Islam.

Pertanyaan: Abu Bakar adalah orang pertama yang masuk Islam dari kalangan apa?

A) Anak-anak
B) Wanita
C) Laki-laki dewasa
D) Budak

Jawaban: C) Laki-laki dewasa

Pembahasan: Abu Bakar adalah laki-laki dewasa pertama yang masuk Islam, sedangkan Ali bin Abi Thalib adalah anak pertama dan Siti Khadijah adalah wanita pertama yang masuk Islam. Cara Abu Bakar masuk Islam menunjukkan kepercayaan penuh kepada Rasulullah. Keistimewaan Abu Bakar terletak pada keimanannya yang tidak pernah ragu.

Baca juga:  Ketika Berwudhu, Alif Membasuh Kaki Kiri

Pesan Moral: Kepercayaan yang tulus kepada kebenaran adalah tanda keimanan yang kuat. Seperti Abu Bakar yang langsung percaya kepada Rasulullah, kita pun harus percaya penuh kepada ajaran Islam tanpa ragu.

SOAL 3: Pendamping Setia dalam Hijrah

Cerita: Ketika Allah memerintahkan Nabi Muhammad untuk hijrah ke Madinah, Abu Bakar adalah orang yang dipilih untuk menemani perjalanan berbahaya itu. Mereka bersembunyi di Gua Tsur selama tiga hari. Ketika Abu Bakar khawatir mereka akan tertangkap, Nabi Muhammad menenangkannya, “Jangan khawatir, Allah bersama kita.” Pengorbanan Abu Bakar dalam hijrah menunjukkan kesetiaan luar biasa kepada sahabatnya.

Pertanyaan: Di gua mana Nabi Muhammad SAW dan Abu Bakar bersembunyi saat hijrah?

A) Gua Hira
B) Gua Tsur
C) Gua Uhud
D) Gua Thabit

Jawaban: B) Gua Tsur

Pembahasan: Gua Tsur adalah tempat persembunyian Nabi Muhammad dan Abu Bakar selama tiga hari dalam perjalanan hijrah. Peran Abu Bakar dalam hijrah sangat penting karena beliau tidak hanya menemani, tetapi juga mempersiapkan segala kebutuhan perjalanan. Kisah hijrah Abu Bakar mengajarkan pentingnya kesetiaan kepada sahabat.

Pesan Moral: Sahabat sejati adalah yang bersedia menemani kita dalam suka dan duka. Seperti Abu Bakar yang setia menemani Nabi Muhammad dalam perjalanan berbahaya, kita juga harus menjadi sahabat yang dapat diandalkan.

SOAL 4: Kedermawanan yang Luar Biasa

Cerita: Abu Bakar adalah pedagang kaya yang sangat dermawan. Ketika kaum Muslim membutuhkan bantuan, Abu Bakar selalu yang pertama memberikan harta. Suatu kali, Nabi Muhammad meminta sumbangan untuk perang. Umar bin Khattab membawa separuh hartanya, tetapi Abu Bakar membawa seluruh hartanya. Ketika ditanya, “Apa yang kamu sisakan untuk keluarga?” Abu Bakar menjawab, “Allah dan Rasul-Nya.”

Pertanyaan: Ketika diminta sumbangan untuk perang, apa yang dibawa Abu Bakar?

A) Seperempat hartanya
B) Separuh hartanya
C) Sebagian besar hartanya
D) Seluruh hartanya

Jawaban: D) Seluruh hartanya

Pembahasan: Kedermawanan Abu Bakar tidak tertandingi bahkan oleh sahabat lainnya. Cara Abu Bakar berinfak dengan memberikan seluruh harta menunjukkan keikhlasan dan kepercayaan penuh kepada Allah. Sifat pemurah Abu Bakar menjadi contoh bahwa sedekah dalam Islam tidak mengurangi harta, malah meningkatkan keberkahan.

Pesan Moral: Berbagi dengan ikhlas akan mendatangkan keberkahan. Meski kita belum bisa seperti Abu Bakar yang memberikan seluruh harta, tetapi kita bisa mulai dengan berbagi uang jajan atau mainan kepada yang membutuhkan.

SOAL 5: Kepemimpinan Saat Nabi Muhammad Sakit

Cerita: Menjelang wafat Nabi Muhammad SAW, beliau sudah sangat lemah untuk memimpin sholat berjamaah. Rasulullah menunjuk Abu Bakar untuk menggantikan beliau sebagai imam sholat. Ini adalah isyarat bahwa Abu Bakar adalah orang yang paling pantas memimpin umat setelah Nabi Muhammad wafat. Kepemimpinan Abu Bakar dalam sholat menunjukkan kepercayaan besar Rasulullah kepadanya.

Pertanyaan: Siapa yang ditunjuk Nabi Muhammad SAW untuk memimpin sholat ketika beliau sakit?

A) Ali bin Abi Thalib
B) Umar bin Khattab
C) Abu Bakar Ash-Shiddiq
D) Usman bin Affan

Jawaban: C) Abu Bakar Ash-Shiddiq

Pembahasan: Abu Bakar memimpin sholat atas perintah langsung Rasulullah menunjukkan kedudukan istimewa Abu Bakar di mata Nabi. Kepercayaan Nabi kepada Abu Bakar dalam memimpin ibadah yang paling penting ini menjadi dalil bahwa Abu Bakar layak menjadi khalifah pertama. Cara Abu Bakar memimpin selalu mengikuti contoh Rasulullah.

Pesan Moral: Kepercayaan harus dipertahankan dengan tanggung jawab. Ketika seseorang mempercayai kita untuk memimpin, kita harus melakukannya dengan sebaik-baiknya seperti Abu Bakar yang dipercaya memimpin sholat.

SOAL 6: Menjadi Khalifah Pertama

Cerita: Setelah Nabi Muhammad SAW wafat, umat Islam bersedih dan bingung. Ada yang tidak percaya Nabi sudah meninggal. Abu Bakar tampil dengan tenang dan berkata, “Barangsiapa yang menyembah Muhammad, maka Muhammad telah meninggal. Barangsiapa yang menyembah Allah, maka Allah adalah Yang Hidup dan tidak akan mati.” Kata-kata bijak ini menenangkan umat Islam dan Abu Bakar kemudian diangkat sebagai khalifah pertama.

Pertanyaan: Apa yang dikatakan Abu Bakar ketika Nabi Muhammad SAW wafat?

A) “Janganlah bersedih, Nabi masih hidup”
B) “Barangsiapa menyembah Muhammad, maka Muhammad telah wafat. Barangsiapa menyembah Allah, maka Allah Hidup”
C) “Kita harus mencari pengganti Nabi”
D) “Mari kita berdoa agar Nabi kembali hidup”

Jawaban: B) “Barangsiapa menyembah Muhammad, maka Muhammad telah wafat. Barangsiapa menyembah Allah, maka Allah Hidup”

Pembahasan: Kata-kata bijak Abu Bakar saat Nabi wafat menunjukkan kebijaksanaan dan keimanan yang luar biasa. Abu Bakar sebagai khalifah dimulai dari kemampuannya menenangkan umat yang sedang berduka. Kepemimpinan Abu Bakar diawali dengan mengingatkan umat tentang ketauhidan yang benar.

Baca juga:  Bagaimana Cara Laba-Laba dan Burung Merpati Menyelamatkan Rasulullah Saw di Gua Tsur?

Pesan Moral: Dalam situasi sulit, kita harus tetap tenang dan bijaksana. Seperti Abu Bakar yang menenangkan umat dengan kata-kata bijak, kita juga harus bisa menjadi penyejuk hati bagi orang lain saat mereka sedih.

SOAL 7: Perang Melawan Orang-orang Murtad

Cerita: Setelah menjadi khalifah, Abu Bakar menghadapi tantangan berat. Banyak suku Arab yang murtad dari Islam dan menolak membayar zakat. Ada juga yang mengaku sebagai nabi palsu. Abu Bakar dengan tegas memerangi mereka semua. Beliau berkata, “Demi Allah, seandainya mereka tidak mau memberikan seekor anak kambing yang biasa mereka berikan kepada Rasulullah, pasti akan aku perangi.”

Pertanyaan: Apa yang dilakukan Abu Bakar terhadap suku-suku yang murtad setelah Nabi wafat?

A) Membiarkan mereka pergi
B) Bernegosiasi dengan damai
C) Memerangi mereka
D) Memberikan mereka hadiah

Jawaban: C) Memerangi mereka

Pembahasan: Perang Riddah yang dipimpin Abu Bakar menunjukkan ketegasan dalam menjaga kesucian Islam. Perjuangan Abu Bakar melawan kemurtadan dan nabi-nabi palsu membuktikan bahwa beliau adalah pemimpin yang berani. Cara Abu Bakar memimpin perang selalu berdasarkan ajaran Islam yang benar.

Pesan Moral: Kita harus berani membela kebenaran meski menghadapi tantangan berat. Seperti Abu Bakar yang teguh mempertahankan Islam, kita juga harus berani membela kebenaran di sekolah dan lingkungan kita.

SOAL 8: Pengumpulan Al-Quran

Cerita: Dalam Perang Yamamah melawan Musailimah (nabi palsu), banyak penghafal Al-Quran yang gugur. Umar bin Khattab khawatir Al-Quran akan hilang, lalu mengusulkan kepada Abu Bakar untuk mengumpulkan Al-Quran dalam satu mushaf. Mula-mula Abu Bakar ragu karena Nabi tidak pernah melakukannya, tetapi akhirnya beliau setuju demi keamanan Al-Quran. Jasa Abu Bakar dalam pengumpulan Al-Quran sangat besar.

Pertanyaan: Siapa yang mengusulkan kepada Abu Bakar untuk mengumpulkan Al-Quran dalam satu mushaf?

A) Ali bin Abi Thalib
B) Umar bin Khattab
C) Usman bin Affan
D) Zaid bin Tsabit

Jawaban: B) Umar bin Khattab

Pembahasan: Umar bin Khattab mengusulkan pengumpulan Al-Quran kepada Abu Bakar karena khawatir dengan gugurnya banyak penghafal Al-Quran. Keputusan Abu Bakar untuk mengumpulkan Al-Quran menunjukkan kehati-hatian dan kecintaan kepada kitab suci. Kontribusi Abu Bakar dalam pelestarian Al-Quran sangat berharga untuk umat Islam.

Pesan Moral: Kita harus menjaga dan melestarikan hal-hal berharga, terutama Al-Quran. Seperti Abu Bakar yang berhati-hati dalam mengumpulkan Al-Quran, kita juga harus menjaga dan menghafal ayat-ayat Al-Quran dengan baik.

SOAL 9: Kesederhanaan dalam Kepemimpinan

Cerita: Meskipun menjadi khalifah yang memimpin wilayah luas, Abu Bakar tetap hidup sederhana. Beliau masih memerah susu kambing sendiri untuk dijual ke pasar. Ketika menjadi khalifah, Abu Bakar bahkan sempat khawatir tidak bisa lagi berdagang untuk mencari nafkah keluarga. Kesederhanaan Abu Bakar dalam kepemimpinan menjadi contoh bahwa jabatan tidak mengubah akhlak seseorang.

Pertanyaan: Apa pekerjaan Abu Bakar sebelum menjadi khalifah?

A) Penggembala kambing
B) Pedagang
C) Petani
D) Penjahit

Jawaban: B) Pedagang

Pembahasan: Abu Bakar adalah pedagang yang sukses dan kaya raya sebelum menjadi khalifah. Profesi Abu Bakar sebagai pedagang membuatnya dipercaya masyarakat karena kejujuran dalam berdagang. Sifat sederhana Abu Bakar terlihat dari tetap mau memerah susu kambing meski sudah menjadi pemimpin umat Islam.

Pesan Moral: Jabatan dan kedudukan tidak boleh membuat kita sombong. Seperti Abu Bakar yang tetap sederhana meski menjadi khalifah, kita juga harus tetap rendah hati meski mendapat prestasi atau jabatan di sekolah.

SOAL 10: Nasihat Sebelum Wafat

Cerita: Menjelang wafat Abu Bakar, beliau memberikan nasihat berharga kepada umat Islam. Beliau berpesan agar umat Islam selalu berpegang teguh pada Al-Quran dan Sunnah, menjaga persatuan, dan memilih pemimpin yang terbaik. Abu Bakar juga menunjuk Umar bin Khattab sebagai penggantinya karena yakin Umar akan memimpin dengan adil. Wasiat Abu Bakar penuh hikmah dan kebijaksanaan.

Pertanyaan: Siapa yang ditunjuk Abu Bakar sebagai khalifah pengganti?

A) Ali bin Abi Thalib
B) Umar bin Khattab
C) Usman bin Affan
D) Zaid bin Tsabit

Jawaban: B) Umar bin Khattab

Pembahasan: Abu Bakar menunjuk Umar sebagai khalifah kedua karena melihat ketegasan dan keadilan Umar. Keputusan Abu Bakar ini menunjukkan kebijaksanaan dalam memilih pemimpin yang tepat untuk umat Islam. Wasiat Abu Bakar tentang pentingnya memilih pemimpin yang baik menjadi pelajaran berharga tentang kepemimpinan dalam Islam.

Pesan Moral: Memilih pemimpin yang baik adalah tanggung jawab kita semua. Seperti Abu Bakar yang bijaksana memilih Umar, kita juga harus pandai memilih teman dan pemimpin yang akan membawa kebaikan.

Kesimpulan: Meneladani Akhlak Mulia Abu Bakar Ash-Shiddiq

Baca juga:  Kiki Kucing Gembul

Setelah mengikuti quiz tentang Abu Bakar Siddiq ini, kita semakin mengenal sosok mulia sahabat terbaik Nabi. Pelajaran dari Abu Bakar yang dapat kita ambil sangat banyak, mulai dari keimanan yang kuat, kesetiaan kepada sahabat, kedermawanan, kepemimpinan yang bijaksana, hingga kesederhanaan dalam hidup.

Cerita inspiratif Abu Bakar mengajarkan kita bahwa menjadi orang baik dimulai dari niat yang tulus dan konsistensi dalam berbuat kebaikan. Akhlak Abu Bakar seperti kejujuran dalam berdagang, keberanian membela kebenaran, dan kepedulian kepada sesama harus menjadi teladan kita.

Nilai-nilai Kehidupan dari Abu Bakar Ash-Shiddiq

Sifat-sifat terpuji Abu Bakar yang perlu kita teladani dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Keimanan yang teguh – tidak pernah ragu pada kebenaran Islam
  2. Kesetiaan sejati – selalu mendukung sahabat dalam kebaikan
  3. Kedermawanan tanpa batas – rela berkorban untuk kepentingan umum
  4. Kepemimpinan yang bijaksana – memimpin dengan keadilan dan hikmah
  5. Kesederhanaan – tidak sombong meski memiliki kedudukan tinggi

Pesan Untuk Orang Tua dan Guru

Materi pembelajaran Abu Bakar ini dapat menjadi media pendidikan karakter yang efektif untuk anak-anak. Cara mengajarkan sejarah sahabat kepada anak sebaiknya dengan metode story telling yang menarik dan kuis interaktif seperti ini.

Kisah sahabat Nabi seperti Abu Bakar mengandung nilai-nilai moral yang sangat dibutuhkan dalam pembentukan karakter anak Muslim. Melalui cerita teladan sahabat, anak-anak akan belajar tentang pentingnya keimanan, persahabatan yang tulus, dan tanggung jawab dalam kehidupan.

Mari kita jadikan teladan Abu Bakar Siddiq sebagai inspirasi untuk menjadi anak-anak Muslim yang sholih dan generasi penerus yang berakhlak mulia seperti para sahabat Rasulullah SAW.

Quiz edukatif tentang sahabat Rasulullah ini diharapkan dapat membantu pembelajaran Islam yang menyenangkan dan bermakna bagi anak-anak di rumah, sekolah, maupun madrasah.

Semoga Allah SWT meridhoi upaya kita dalam mendidik generasi Qur’ani. Aamiin.

Sumber Referensi:

  • Al-Quran dan Hadis Shahih
  • Kitab Sirah Sahabat karya para ulama mu’tabar
  • Buku sejarah Islam yang terpercaya
Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah kekalkan-hartamu-dengan-donasi-sedekah-jariyah-di-sini-2.jpg

Amal jariyah bukan hanya membangun masjid saja. Berdonasi untuk ikut membantu membangun dan mengembangkan website bacaan anak bergambar yang bermanfaat, juga termasuk amal jariyah. Donasi/infaq/sedekah terbaik di www.ebookanak.com Insya Allah termasuk amal sedekah jariyah yang pahalanya akan terus-menerus mengalir kepada sahabat donatur hingga sampai di alam barzah (alam kubur) karena donasi tersebut sepenuhnya digunakan untuk pembuatan ebook anak terbaru dan pengembangan situs www.ebookanak.com menjadi sebuah portal bacaan digital anak muslim free online Inspirasi Dunia yang bermanfaat bagi umat dan bangsa dalam upaya mendukung Program Sosial Edukasi Gerakan Indonesia Cerdas Literasi.

Keutamaan Bersedekah Jariyah di ebookanak.com
Pahala dari shalat tahajud terputus setelah shalat itu selesai. Pahala dari puasa sunah terputus setelah berbuka. Pahala dari baca al-quran terputus setelah berhenti baca al-quran. Sedangkan pahala sedekah jariyah di www.ebookanak.com tidak terputus sekalipun pemberi sedekahnya sudah meninggal dunia.

Pahalanya terus mengalir walau sedekahnya sudah selesai karena semua konten di www.ebookanak.com terus dapat diakses pembaca selama 24 jam/hari, 7 hari/minggu, secara terus-menerus tanpa terputus sejak April 2016 hingga detik ini, dan Insyaallah seterusnya dengan seizin Allah Azza wa Jalla.

Terimakasih atas donasi para sahabat literasi. Insya Allah menjadi amal sedekah jariyah yang tetap dan terus mengalir pahalanya sampai di alam barzah (alam kubur). Amin ya robbal alamin.

Download Ebook Dengan Donasi Terbaik: WA 0815 6148 165

Sumber & Kontributor:
PT Luxima Metro Media
Jl. Kalisari III No. 28A, Pasar Rebo
Jakarta Timur 13790
Mobile: 0812 9673 7979
Telp. 021-29378394; 91214048
Faks. 021-29378394
www.penerbitluxima.co.id

Cloud Hosting Partner:
PT Dewaweb
AKR Tower 16th Floor
Jl. Panjang no.5, Kebon Jeruk
Jakarta 11530
Email: sales@dewaweb.com
Phone: (021) 2212-4702
Mobile: 0813-1888-4702
www.dewaweb.com

Jasa Penerbitan Buku
Naskah/Ilustrasi/Komik/Layout Desain/Cetak
WA: 0815 6148 165
Telp: (022) 87824898
e-mail: cbmagency25@gmail.com
Jl. Raden Mochtar III, No. 126, Sindanglaya,
Bandung, Jawa Barat 40195

Kak Nurul Ihsan adalah Inisiator Gerakan Indonesia Cerdas Literasi, Ketua Yayasan Sebaca Indonesia, Founder www.ebookanak.com, dan Kreator 500 buku anak yang sudah berkarya sejak 1991 hingga sekarang bersama tim CBM Studio. Profil dan karya buku Kak Nurul Ihsan dan tim CBM Studio dapat dilihat di sini.

jasa ilustrasi, komik, layout/setting, dan desain grafis.

Download Paket 400 Judul Ebook Anak Legal karya Kak Nurul Ihsan & tim www.ebookanak.com

Download Paket lengkap dan hemat 400 judul ebook anak karya Kak Nurul Ihsan dan tim dengan tema beragam: dengan donasi Rp 365 ribu dikirimkan via email: Seri 25 Kisah Nabi dan Rasul, Seri Asmaul Husna, Seri Doa Harian Bergambar, Seri Tata Cara Shalat, Seri Juz Amma Bergambar, Seri Sains dan Ilmu Pengetahuan, Seri Rukun Iman, Seri Rukun Islam, Seri Akidah, Seri Akhlak, Seri Kisah Para Sahabat, Seri Komik Pengetahuan, Seri Komik Islami, Seri Fikih Ibadah, Seri Hadits, Seri Dongeng Nusantara, Seri Dongeng Fabel, Seri Ensiklopedia, Seri Flora Dan Fauna, Seri Mewarnai, Seri Aktifitas Calistung, dll.

Loading

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

💳 Donasi via PayPal 🤲 Dukung via Kitabisa
error: Content is protected !!